Sebut Transmigran Sebagai Patriot, AHY Ajak Putra-Putri Bangsa Untuk Berperan Serta
JAKARTA_memperingati Hari Bhakti Transmigrasi ke 74, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hadir dan menjadi inspektur upacara, guna menandai pelaksanaan Transmigrasi pertama di Indonesia, pada Kamis 12/12/24--Angga/Humas
HARIANBANYUASIN.COM - Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono menyebut para transmigran sebagai patriot.
AHY mengajak putra-putri terbaik bangsa untuk ikut membangun kawasan-kawasan transmigrasi sebagai pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di seluruh Indonesia.
Ajakan ini disampaikan AHY saat menjadi Inspektur Upacara memperingati Hari Bakti Transmigrasi ke-74, di halaman kantor Kementerian Transmigrasi di Kalibata, Jakarta Selatan (12/12).
BACA JUGA:Mengenal 6 Istana Kepresidenan Indonesia, Simbol Kejayaan dan Sejarah Bangsa
BACA JUGA:Elektabilitas AHY Tembus 11,6 Persen, Demokrat Banyuasin Terus Bergerak
"Kita berharap putra putri terbaik (bangsa) yang sudah mengenyam pendidikan (dan) pelatihan di berbagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia maupun di luar negeri untuk menjadi motor penggerak transmigrasi dan ekonomi di daerah masing-masing," ajak AHY di depan ratusan pegawai Kementerian Transmigrasi yang berjajar rapi.
Dengan demikian diharapkan ada peningkatan kualitas kehidupan transmigran dan program transmigrasi bisa menghadirkan pusat-pusat ekonomi baru nantinya
“Ini pendekatan baru atau paradigma yang harus kita kembangkan. Jadi, bukan pada kuantitas perpindahan masyarakat dari satu daerah ke daerah yang lain, tetapi bagaimana kualitas kehidupan itu bisa segera kita tingkatkan, baik yang datang dari suatu lokasi maupun yang sudah berada dalam lokasi tersebut. Di sinilah kita berharap ada penguatan aspek sumber daya manusianya,” ujar AHY.
BACA JUGA:Ribuan Kades se-Indonesia Geruduk Gedung DPR RI, Ini Tuntutannya
BACA JUGA:Aceh Diguncang Gempa 6,2 Magnitudo, Tidak Berpotensi Tsunami
Menko AHY juga mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto menganggap para transmigran sebagai patriot, karena peran mereka dalam membangun ketahanan pangan, air dan energi.
Untuk memperkuat peran itu, program transmigrasi akan diintegrasikan dengan program Komponen Cadangan (Komcad), sebagai salah satu elemen bela negara yang disahkan undang-undang.
"Kita tahu menjaga kedaulatan negara sebesar Indonesia dengan karakteristik kepulauan dan demografi yang beragam dibutuhkan patriot-patriot yang juga mengalami pelatihan, pendidikan karakter yang unggul dan juga nasionalisme yang sangat baik," ujar AHY.
BACA JUGA:Inilah Tol Terpanjang di Indonesia, Miliki Panjang 206,65 Km
Sumber: