BANNER ASKOLANI 2 PERIODE HL

Disdikbud Banyuasin Laksanakan Rekonsiliasi LPJ Dana BOS di Kecamatan Suak Tapeh

Disdikbud Banyuasin Laksanakan Rekonsiliasi LPJ Dana BOS di Kecamatan Suak Tapeh

Korwil Disdikbud Suak Tapeh sedang membuka kegiatan rekonsiliasi Lpj dana BOS di Kecamatan Suak Tapeh.--

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Dalam upaya mewujudkan pelayanan pendidikan yang berkualitas, Disdikbud Banyuasin, Sumatera Selatan, kembali menggelar kegiatan rekonsiliasi administrasi.

Kali sejumlah sekolah dasar negeri di Kecamatan Suak Tapeh, Banyuasin menjadi sasaran kegiatan, Jumat 19 Januari 2024.

Korwil Disdikbud Kecamatan Suak Tapeh, Herlani SPd, membuka kegiatan tersebut dengan harapan agar rekonsiliasi administrasi di SDN dapat memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan di daerah tersebut.

BACA JUGA:Penggunaan DAK Tahun 2023 di 14 SMP di Kabupaten Banyuasin 100 Persen Rampung, Ini Daftar Sekolahnya !

BACA JUGA:4 Jenis Durian Tembaga Asli Indonesia, Kamu Suka Yang Mana?

Kegiatan ini tidak hanya melibatkan pihak sekolah dan Disdikbud, tetapi juga melibatkan tim verifikasi Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) bidang pendidikan dasar. 

Verifikasi ini dilakukan guna mengevaluasi penggunaan anggaran tahun 2023 di sejumlah satuan pendidikan tingkat SD.

Kepala Disdikbud Banyuasin, Aminuddin SPd SIp MSi menyampaikan tujuan dari kegiatan ini untuk mengevaluasi penggunaan dana BOS di berbagai SD di Kabupaten Banyuasin. 

BACA JUGA:Pemilu 2024, Surat Suara Pilpres dan DPRD Provinsi di Kabupaten Banyuasin Kurang

BACA JUGA:Petani di Banyuasin Ditangkap Karena Miliki Dua Barang Terlarang Ini !

Verifikasi dilakukan melalui pemeriksaan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Bantuan Operasional Sekolah, yang merupakan suatu kewajiban bagi setiap satuan pendidikan.

"Verifikasi LPJ BOS bertujuan untuk mengetahui secara menyeluruh bagaimana penggunaan anggaran sekolah," jelasnya. 

"Kami juga memberikan pendampingan kepada sekolah dalam pembuatan LPJ BOS, agar ke depannya sesuai dengan ketentuan dan juknis penggunaan BOS," ungkap Aminuddin.

BACA JUGA:Warga Bom Berlian Kembali Khawatir Kebanjiran, Lambannya Normalisasi yang Dilakukan PT Waskita

Sumber: