Pengakuan Korwil Tungkal Ilir Terkait Keseharian Oknum Plt Kepala SD yang Berbuat Cabul di Muara Enim

Pengakuan Korwil Tungkal Ilir Terkait Keseharian Oknum Plt Kepala SD yang Berbuat Cabul di Muara Enim

Oknum Plt kepala SD yang menjadi tersangka pencabulan 13 siswa SMK di Kabupaten Muara Enim.--

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Gelagat yang aneh pernah terlihat dari keseharian Martin Hadi Suseno, oknum guru pelaku pencabulan siswa SMK di Kabupaten Muara Enim.

Hal itu diungkapkan Korwil Disdikbud Kecamatan Tungkal Ilir, Edi Slamet.

"Ya pernah saya sambil bercanda, bilang sama dia (Martin) hidup sudah mapan, ganteng, PNS pula. Kenapa tidak nikah-nikah," ungkap Edi kepada harianbanyuasin.com.

BACA JUGA:Kasus Pencabulan Oknum Guru, Korwil Tungkal Ilir: Tidak Ada Korban yang Melapor

Namun, kalimatnya itu hanya dijawab "Santai saja pak, jodoh pasti datang".

"Dan memang dari pembawaannya sehari-hari, Martin ini lebih menunjukkan sifat kewanitaannya," tambah Edi.

"Lah pernah saya bilang, kalau dia itu AC/DC. Tapi dia hanya tersenyum mendengar perkataan saya itu," imbuhnya.

BACA JUGA:Guru Cabul di Muara Enim, Kepala Disdikbud Banyuasin Pastikan tak Ada Korban di Banyuasin

"Tapi memang kecurigaan itu tidak terlalu besar dan hanya lewat begitu saja. Tapi memang dia tidak suka dengan perempuan kalau saya perhatikan," ujarnya..

Dan barulah sejak kasus pencabulan 13 siswa SMK di Kabupaten Muara Enim terungkap, ternyata tidak adanya ketertarikan dengan lawan jenis terjawab.

"Karena kan guru-guru di SDN 1 Tungkal Ilir itu cantik-cantik, tapi dia tidak ada rasa, katanya. Eh ternyata begini yang jadi penyebabnya," kata Edi.

BACA JUGA:Oknum Kepala SD di Banyuasin Cabuli Siswa di Muara Enim, Ini Pernyataan Kadis Dikbud Banyuasin

Namun, setidaknya dirinya mengucap syukur sejauh ini belum ada ditemukan korban yang menjadi aksi cabul oknum Plt kepala sekolah itu.

"Kalau di SDN 1 Tungkal Ilir tempat dia menjabat sebagai Plt kepala sekolah, tidak ada yang menjadi korban," jelasnya.

Sumber: