BANNER ASKOLANI 2 PERIODE HL

Maraknya Kriminalitas Remaja Buah Sistem Kapitalisme

Maraknya Kriminalitas Remaja Buah Sistem Kapitalisme

Hasnani--doc

Hal ini mewujudkan sosok pemuda yang beriman dan bertakwa.

Mereka paham tujuan hidupnya adalah meraih rida Allah Swt. sehingga perilakunya tidak bebas, melainkan harus selalu terikat dengan syariat. 

Dengan sistem pendidikan ini, pemuda menjadi sosok yang taat syariat, mereka menjaga diri agar tidak berbuat maksiat, apalagi kriminal.

Bahkan ketika memenuhi garizah baqa’, mereka juga melakukannya sesuai syariat. 

Misalnya dengan belajar tekun hingga menguasai beragam ilmu pengetahuan, rajin berolahraga sehingga badannya kuat sebagai bekal untuk jihad fi sabilillah.

Sistem Islam juga menyuburkan aktivitas amar makruf nahi mungkar di tengah masyarakat sehingga kemaksiatan dan kriminalitas akan tercegah dan minim terjadi.

Islam mewujudkan sistem yang menguatkan fungsi kontrol masyarakat, yakni berupa amar makruf nahi mungkar.

Dengan demikian, masyarakat turut andil dalam pendidikan generasi muda.

Hal ini akan mendukung terwujudnya pemuda taat syariat dan produktif bagi umat.

Selain itu Penguasa juga memahami posisinya sebagai ra’in (pengurus) rakyat sehingga memberikan perhatian penuh pada tumbuh kembang generasi muda agar optimal dan mengarah pada kebaikan.

Dengan begitu, terwujudlah sosok-sosok pemuda yang saleh sekaligus produktif.

Mereka memberikan sumbangsih besar bagi peradaban Islam sehingga mampu menebarkan rahmat ke seluruh alam.

Maka dari itu perlu solusi sistematis untuk menuntaskan kriminalitas remaja, yakni dengan aturan islam dalam naungan Khilafah.

Karena dalam sistem islamlah akan lahir generasi hebat yang mengarahkan potensinya untuk berkarya dalam kebaikan.

Para pemuda dalam sistem Islam akan mengkaji Islam, mendakwahkannya, serta terlibat aktif dalam perjuangan Islam.

Sumber: