Karhutla di Sungai Rengit Murni, 7 Jam Petugas Berjibaku Padamkan Api

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Kebakaran lahan kosong di Dusun I Desa Sungai Rengit Murni Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, Selasa 26 September 2023, malam, baru bisa dipadamkan setelah 7 jam.

Petugas BPBD Banyuasin yang bertugas memadamkan api akibat karhutla itu harus berjibaku memadamkan api.

Api yang mulai berkobar sejak sore hari itu menghanguskan lahan sekitar 20 hektare.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Tubuh Pemancing yang Diseret Buaya Ditemukan, Begini Kondisi Tubuhnya

Plt Kepala BPBD Banyuasin, Ir Alpian melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik  M Rhomadona menjelaskan jika anggotanya mendapatkan laporan terkait karhutla sekitar pukul 20.00 WIB.

"Petugas dari Posko Banyu Urip Tanjung Lago langsung meluncur ke TKP. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 03.00 WIB. Sekitar 7 jam anggota kami berjibaku," ungkapnya.

Hembusan angin yang cukup kencang membuat proses pemadaman sedikit terkendala.

BACA JUGA:Pemancing Diseret Buaya: Kades Panca Mulya Ungkap Fakta Ini

Diberitakan sebelumnya, Warga Desa Sungai Rengit Murni Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin dihebohkan dengan terbakarnya lahan kosong, Selasa 26 September 2023, malam.

Belum diketahui penyebab terbakarnya lahan tersebut. Namun, api yang makin membesar membuat masyarakat panik.

Hal itu disebabkan, lahan yang terbakar berada di Dusun I yang dekat pemukiman warga.

BACA JUGA:18 Parpol di Banyuasin Deklarasikan Pemilu Damai 2024, Ini Isi Komitmennya

"Lahan kosong terbakar. Sejak sore sebelum magrib tadi. Sampai sekarang belum padam, dan api makin membesar," kata Beni, warga sekitar.

Diketahui, api telah membakar sekitar 1 hektar lahan hingga pukul 20.00 WIB, belum ada petugas yang berupaya memadamkan api.*

Sumber: