Jembatan Lalan Ambruk Ditabrak Ponton, Putus Perekonomian Masyarakat Dua Kecamatan di Musi Banyuasin
Kondisi Jembatan Lalan yang roboh usai ditabrak kapal ponton.--
Sementara itu, pihak kepolisian dari Ditpolairud Polda Sumsel masih berupaya mengumpulkan informasi lebih lanjut di lapangan.
BACA JUGA:BANGGA ! Askolani Dinobatkan Sebagai Pemimpin Inspiratif Tingkat Asia Tenggara
BACA JUGA:Temukan Kebakaran Hutan dan Lahan di Banyuasin? Hubungi Nomor Penting Ini
AKP Suvenfri SH, Portiga Dubditpatroli Airud, mengakui kesulitan berkomunikasi akibat kendala jaringan.
Ambruknya jembatan Lalan bukan hanya peristiwa insidental, melainkan cerminan dari sejumlah masalah kompleks.
Pertama, pengawasan terhadap aktivitas angkutan sungai dinilai masih lemah.
Kedua, mekanisme ganti rugi atas kerusakan infrastruktur akibat aktivitas perusahaan belum berjalan efektif.
Ketiga, dampak sosial dan ekonomi dari peristiwa ini sangat signifikan, terutama bagi masyarakat yang menggantungkan hidup pada sektor transportasi dan perdagangan.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas di perairan, memperkuat regulasi terkait ganti rugi.
Serta menyiapkan langkah-langkah mitigasi bencana.
Masyarakat juga perlu dilibatkan dalam upaya mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah ini.
Sumber: