Solusi Praktis Nontunai Bandara SMB II Palembang
Zahrul Hayati--
HARIANBANYUASIN.COM - Penerapan parkir nontunai di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin ll Palembang, Sumatera Selatan, menimbulkan antrean panjang.
Antrean panjang itu pun viral di sosial media, Jum'at (14/11/2025).
Menanggapi panjangnya antrean tersebut di pintu masuk, Kepala Sentral Komunikasi Lanud Sri Mulyono Herlambang Palembang Andi Rishas Permana Djalil mengatakan panjangnya antrean akibat para pengunjung atau pengendara belum memiliki e-payment. detik.com/sumbagsel/Sabtu (15/11/2025).
BACA JUGA:Banjir Melanda Negeri, Saatnya Kita Instropeksi Diri
BACA JUGA:Kamuflase Moderasi dalam Kurikulum Cinta
Akibat hal tersebut, banyak kendaraan yang menumpuk, apalagi sejak diberlakukannya kebijakan tersebut pada 10 November.
Saat sistem pembayaran parkir resmi diberlakukan sepenuhnya nontunai banyak masyarakat yang tidak tahu.
Namun fakta dalam berita menunjukkan timbulnya antrean panjang hingga 1 jam akibat kurangnya sosialisasi dan banyaknya masyarakat yang belum punya e-money.
BACA JUGA:Hilirisasi Batu Bara, Untuk Siapa? BACA JUGA:Hilirisasi Batu Bara, Untuk Siapa?
BACA JUGA:Migitasi Angka Kriminalitas
Kondisi ini menyulitkan masyarakat.
Peristiwa ini menggambarkan rumitnya administrasi pelayanan publik hari ini.
Sedangkan dalam tata aturan sistem Islam, negara berpegang pada prinsip melayani, memudahkan, kebutuhan publik semua lapisan masyarakatnya, tanpa pandang status sosial.
BACA JUGA:Noktah Hitam MBG
Sumber: