Serat membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah, sehingga mencegah lonjakan gula darah yang tiba-tiba.
Konsumsi serat yang cukup juga dapat membantu mengendalikan berat badan, yang merupakan faktor penting dalam pengelolaan diabetes.
2. Kaya Antioksidan:
Sawo mengandung antioksidan seperti vitamin C dan polifenol yang dapat membantu melawan radikal bebas.
Radikal bebas dapat menyebabkan stres oksidatif yang berkontribusi pada komplikasi diabetes seperti penyakit jantung dan kerusakan saraf.
3. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan:
Serat dalam sawo tidak hanya membantu mengontrol gula darah tetapi juga mendukung kesehatan pencernaan.
Serat larut dapat memperlambat proses pencernaan dan penyerapan karbohidrat, yang membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Risiko Konsumsi Sawo bagi Penderita Diabetes
Meskipun sawo memiliki beberapa manfaat kesehatan, ada beberapa risiko yang harus diperhatikan oleh penderita diabetes:
- Kandungan Gula Alami yang Tinggi:
Sawo mengandung gula alami yang cukup tinggi, yang bisa menjadi masalah jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Peningkatan gula darah yang cepat dapat memicu komplikasi diabetes seperti hiperglikemia, yang bisa berbahaya jika tidak segera ditangani.
- Indeks Glikemik Sedang hingga Tinggi:
Sawo memiliki indeks glikemik yang tidak rendah, yang berarti dapat memengaruhi kadar gula darah dengan cepat.
Ini harus diperhatikan terutama bagi penderita diabetes yang memiliki kesulitan mengontrol gula darahnya.