PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Siswa sekolah dasar di Desa Penandingan Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin, Sumatera Selatan tetap bersemangat untuk menuntut ilmu.
Meski akses jalan Desa Penadingan tergenang banjir, sejumlah pelajar menerjang banjir setinggi 70 cm itu dengan berjalan kaki.
Aksi pelajar SD itu terlihat pada video yang dibagikan di media sosial.
BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun di Jalintim Banyuasin, Polisi Beberkan Kronologis Lengkap Kejadian
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Kecelakaan di Jalintim Banyuasin, Sigra Vs Fuso 2 Orang Dikabarkan Meninggal Dunia
Video para pelajar terobos banjir ke sekolah ini pun viral di media sosial diunggah akun banyuasin terkini.
Dari video tersebut, tampak pelajar menjinjing tas di atas kepala.
Celana para pelajar ini tampak basah setelah masuk ke dalam air yang menggenangi halaman sekolah mereka.
BACA JUGA:Akibat Angin Kencang, Sekoci KMP Garda Maritim Terbalik, 1 Korban Hilang
BACA JUGA:Polres Banyuasin Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu Senilai Rp 1,4 Miliar
Terlihat dalam video tersebut sekolah di Rantau Bayur tersebut tinggi menggunakan tiang sehingga masih bisa digunakan untuk proses belajar mengajar.
Namun terlihat halaman sekolah sudah dikelilingi air setinggi pinggang pelajar SD.
Kepala Desa Penandingan M Nusa mengatakan, banjir yang merendam desa tersebut sudah berlangsung selama beberapa hari.
BACA JUGA:Pengakuan Yosidah warga Karang Petai Banyuasin yang Nyaris Diserang Buaya Sepanjang 1,5 Meter