Pemberatasan Judi dalam Sistem Kapitalis Sekuler

BACA JUGA:Kriminalitas di Kalangan Pemuda, Makin Mengerikan

Sebagaimana Allah menerangkan di surah Al Maidah Ayat 90.

"Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan panah adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu beruntung. "

Selain itu Judi termasuk dosa besar, sebagaimana diterangkan di surah Al Baqarah ayat 219

“Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: 'Pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar daripada manfaatnya".

Islam sendiri mempunyai langkah preventif untuk menutup celah terjadinya judi, yaitu pertama islam akan membentuk individu yang bertakwa dimulai dari pendidikan dasarnya.

Dengan pendidikan yang berkurikulum islam maka akan membentuk individu yang memiliki kepribadian islam, sehingga lahirlah SDM yang amanah serta taat terhadap aturan Allah.

Individu atau masyarakat inilah yang akan melakukan amar makruf nahi munkar karena dorongan ketakwaan.

Kedua kontrol masyarakat, dimana masyarakat tidak abai dengan kondisi sekitar dan apabila ada kesalahan atau aktivitas yang diharamkan maka tugas masyarakat adalah bersama-sama menegur dan memperbaikinya.

Kondisi ini tentu sangat berbeda di sistem saat ini, dimana masyarakatnya mengedepankan sikap individualisme dan juga sangat menjunjung asas liberalisme (kebebasan). 

Maka wajar kerusakan yang terjadi terus menerus saat ini bukan karena banyaknya orang jahat melainkan diamnya orang orang baik, sungguh miris melihat fakta ini padahal Indonesia sendiri dikenal sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk muslim terbesar.

Ketiga negara dalam naungan islam akan menerapkan sistem hukum yang tegas dan menjerakan, maka ketika ketiga ini diterapkan kasus seperti korupsi, judi dan lainnya akan dituntaskan sampai ke akar-akarnya.

Maka hanya dalam naungan sistem islamlah berbagai problematika umat akan terselesaikan, dan ini sudah terbukti 3,5 abad lamanya. 

Daulah islam menjadi satu satunya negara yang menjadi problem solver di saat negara negara eropa mengalami masa masa kegelapan.

Allahualam biswab.

Sumber: