Program Satu Data Indonesia, BPS Banyuasin Sinergikan Data dengan Pemkab Banyuasin

Program Satu Data Indonesia, BPS Banyuasin Sinergikan Data dengan Pemkab Banyuasin

Focus group discussion penyusunan publikasi Banyuasin Dalam Angka tahun 2024 yang digelar BPS Banyuasin, Senin 19 Februari 2024.--foto harianbanyuasin.com

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Program Satu Data Indonesia (SDI) yang dijalankan oleh BPS Banyuasin akan menjadi acuran pemerintah dalam menjalankan kebijakan di tahun berikutnya.

Untuk itulah, BPS Banyuasin menggelar focus grup discussion penyusunan publikasi Banyuasin Dalam Angka tahun 2024, Senin 19 Februari 2024, lalu.

Kepala BPS Banyuasin, Basuki Rahmat mengungkapkan jika kegiatan ini menjadi landasan bagi pihaknya untuk merilis informasi terkait Banyuasin Dalam Angka 2024.

BACA JUGA:CPNS 2024 Dibuka Maret. Ini 7 Instansi yang Menerima Pelamar Ijazah SMA

BACA JUGA:Dibuka Maret, Berikut 7 Tahapan Seleksi CPNS dan PPPK 2024 dan Rincian Formasinya

"Data yang dikumpulkan dari sejumlah OPD, perusahaan dan termasuk pelaku usaha lainnya menjadi acuan BPS Banyuasin untuk nantinya merilis BDA 2024," jelasnya.

Dikatakannya, jika pada tahun sebelumnya data ini lebih dahulu dipublikasikan dan baru dilakukan focus grup discussion, namun tahun 2024 ini akan berbeda.

"Kita bahas terlebih dahulu dengan OPD dan produsen data, apakah data yang telah kita kumpulkan ini sudah sesuai atau belum," ujarnya.

BACA JUGA:Update Hasil Penghitungan Suara Caleg DPRD Banyuasin: Suryani Masih Dominasi Perolehan Suara di Dapil 5

BACA JUGA:Update Hasil Penghitungan Suara Caleg DPRD Banyuasin: Dapil 4, PDI Perjuangan Bakal Raih 2 Kursi?

"Jika memang belum, maka kita minta untuk mereka melakukan perbaikan, sehingga nantinya saat dipublikasikan seluruh informasi yang ada dalam Banyuasin Dalam Angka sudah valid," ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Setda Banyuasin, Alamsyah Rianda menyampaikan jika Pemkab Banyuasin akan mendukung program yang dijalankan BPS Banyuasin.

"Namun kami minta agar data yang ada harus valid. Dan bagi OPD untuk memberikan data yang sejujur-jujurnya," ucapnya.

BACA JUGA:Sembako Merangkak Naik, Pj Gubernur Sumsel Sambangi 2 Pasar di Kota Palembang Bakal Berikan Subsidi Harga

Sumber: