Polres Banyuasin Dituding Lamban Usut Kasus Tabrak Lari Pasutri, Begini Keterangan Kasat Lantas
Unggahan keluarga almarhum Romy Yudhistira yang diposting di media sosial, mempertanyakan perkembangan kasus tabrak lari yang menimpa pasutri tersebut.--
PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Keluarga pasangan suami istri, Romy dan Ajeng yang tewas ditabrak truk modifikasi pengangkut BBM ilegal di Pangkalan Balai curhat di media sosial (Medsos).
Curhatan itu ditujukan kepasa Pj Bupati Banyuasin dan Kapolres Banyuasin diminta agar dapat memberi atensi dan mengusut tuntas kasus tersebut tabrak lari tersebut.
Dalam unggahan itu pihak yang mengaku sebagai adik korban, Romy Yudhistira (30) dan Ajeng Kusuma Wardani (25) di Instagram menyebut kasus itu seperti tak kunjung ada titik terang setelah 40 hari kepergian kedua korban.
BACA JUGA:Ini Tampang Sopir Truk Penabrak Pasutri di Banyuasin
"Tolong pak bantu usut kasus ini, Pak, Bu, yang terhormat Pj Bupati Banyuasin @Hani Rustam dan Kapolres Banyuasin @AKBP Ferly Rosa Putra.
Setelah 40 hari kepergian (meninggalnya) kakak/ayuk kami, tapi hingga saat ini kasus tidak ada tindak lanjut dan seakan tertutup rapat kasus ini sehingga sampai detik ini tidak ada kejelasan hukum," demikian isi curhatan tersebut seperti dikutip harianbanyuasin.com.
Disebut juga, keluarga besar Lukman Haryadi dan Rusdi Soma (alm) sangat terpukul akan hal ini, seakan-akan kedua nyawa korban tidak ada artinya.
BACA JUGA:Ngaku Dianiaya, Mantan Kadus di Banyuasin Lapor Polisi
Pengunggah juga menyebut korban meninggalkan putra yang masih berusia 2 tahun lebih.
"Tolong di mana letak keadilan mengingat kecelakaan (karena sopir dalam) pengaruh narkoba, apalagi si pelaku tidak ada SIM dan membawa minyak ilegal. Tolong keadilan di negeri ini soal kasus ini, kami sekeluarga belum menemui titik terang, yang ingin kami bongkar," ujarnya.
Diketahui, peristiwa tabrak lari itu terjadi di Jalan Lintas timur (Jalintim), Palembang-Pangkalan Balai Selasa 22 Agustus 2023) sekitar pukul 05.00 WIB.
BACA JUGA:Krisis Air Bersih, Warga Sukarraja Banyuasin Rela Berjalan Satu Kilometer untuk Dapatkan Air
Saat itu Romy yang berboncengan motor BG 2564 JAS dengan Ajeng tengah menuju ke Palembang. Keduanya kala itu disebut hendak menghadiri yudisium S2 Romy ke Kampus Unsri di Indralaya Ogan Ilir Banyuasin.
Menanggapi hal itu, Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra SIk memberikan reaksi atas curhatan tersebut.
Sumber: