Kilang Pertamina Plaju Sabet Penghargaan Platinum di Ajang ENSIA 2023

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju berhasil meraih penghargaan di ajang ENSIA 2023.

Penghargaan kategori Platinum yang diraih itu merupakan penghargaan tertinggi pada aspek efisiensi energi di Environmental and Social Innovation Award (ENSIA).

Tentu saja, ajang yang digelar PT Sucofindo ini membuktikan bahwasanya PT Kilang Pertamina RU III Plaju tetap berkomitmen untuk menjaga lingkungan.

BACA JUGA:Wow! Piutang PBB di Kabupaten Banyuasin Mencapai Rp 155 Miliar

Penghargaan diterima langsung oleh Sacayudha Ahdiat, pekerja bagian EC&LC, Fungsi Engineering Development Kilang Pertamina Plaju, Kamis 10 Agustus 2023, di Soloo.

Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Siti Rachmi Indahsari mengungkapkan, penghargaan ini adalah wujud keseriusan perseroan dalam bertanggung jawab terhadap aspek lingkungan. 

“Kilang Pertamina Plaju tidak hanya fokus pada pencapaian keuntungan atau profit semata, tapi juga bertanggung jawab terhadap dampak lingkungan yang ditimbulkan,” tuturnya.

BACA JUGA:Diduga Hendak Tawuran, 4 Remaja di Rambutan Banyuasin Ditangkap, Petugas Temukan Barang Ini Dalam Tas

Ia berharap, penghargaan ini menjadi semangat untuk para pekerja untuk terus menciptakan inovasi lingkungan.

Serta inovasi sosial untuk menyukseskan program pemerintah, salah satunya dalam penilaian peringkat kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup (PROPER) yang diselenggarakan Kementerian LHK.

Sebagai perusahaan migas yang menopang ketahanan energi nasional, Kilang Pertamina Plaju kata Rachmi, akan terus berupaya menjaga keseimbangan bumi dengan berbagai inovasi dalam efisiensi energi selama proses produksi. 

BACA JUGA:Ada Apa Ya? Di Ujung Masa Kepemimpinannya Bupati Banyuasin Kumpulkan Pensiunan PNS

Sekilas Tentang Inovasi Restorasi Muffle Block

Program restorasi pada muffle block ini dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi energi tungku pembakaran (Furnace) di Kilang untuk menjaga kelancaran proses produksi di unit CDU IV, agar dapat beroperasi dengan kapasitas normal tanpa penurunan kapasitas, sehingga pada saat yang sama akan diperoleh margin keuntungan yang lebih tinggi.

Sumber: