Orientasi TPK Percepat Penurunan Stunting
Korlap Penyuluh KB sekaligus Ketua Umum Ikatan Penyuluh KB Kabupaten Banyuasin Cik Nang, S.Ag, M.Ikom saat menyampaikan laporan kegiatan orientasi Tim Pendamping Keluarga (TPK)--
Kepala DP2PAP2KB Banyuasin Dra Hj Yosi Zartini MM didampingi Korlap Penyuluh KB Cik Nang S.Ag, M.Ikom mengatakan, diharapkan dengan orientasi ini tim yang bertugas dapat memonitor dan melaporkan kasus stunting di wilayah masing-masing.
"TPK terdiri dari tiga unsur, yaitu bidan atau tenaga kesehatan, PKK, dan kader Keluarga Berencana (KB). Tim akan bekerja dibawah koordinasi Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) Kecamatan Banyuasin III," katanya.
Menurutnya, TPK akan melakukan pendampingan pada tiga kelompok sasaran, yaitu calon pengantin, ibu hamil, serta baduta dan balita. Tugasnya adalah melakukan pengawasan dan edukasi kepada kelompok sasaran untuk mencegah stunting.
"Tentunya harapan yang dikhawatirkan pemerintah akan terjadinya Stunting tak akan terjadi" ujarnya.
Menurutnya di Banyuasin III ditemukan beberapa indikator dibeberapa desa kelurahan yang menjadi lokus Stunting. Untuk di Banyuasin sendiri terdapat 22 persen kasus Stunting.
"Untuk itu, tim diminta bekerja dengan harapan kedepan Banyuasin bebas Stunting. Kami minta kader terus mengedukasi sasaran dengan melakukan pola hidup bersih dan sehat,' harapnya.
Sementara itu, Camat Banyuasin III, Ahmad Rosyadi SE MM mengapresiasi adanya kegiatan orientasi TPK ini. Ia berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai.
"Kami mengucapkan selamat atas terlaksananya TPK ini. Bumi Sedulang Setudung khususnya kecamatan Banyuasin III zero Stunting untuk tercapainya generasu sehat dan cerdas," pungkas dia.
Sumber: