Kemiskinan Tinggi, Bisakah Sekolah Rakyat Jadi Solusi ?
Muthmainnah Kurdi,S.Ag--doc
Demikian juga problem pengangguran tidak lantas terselesaikan dengan anak-anak keluarga miskin masuk SR.
Faktanya hari ini PHK marak, dan lapangan pekerjaan memang langka.
Tidak bisa dinafikan, semua adalah akibat dari penerapan sistem kapitalisme, yang menempatkan negara hanya sebagai regulator oligarki, yang membuat negara abai dalam mengurus rakyatnya, baik dalam menyediakan layanan pendidikan dan menjamin kesejahteraannya.
Digratiskannya SR menunjukkan negara hanya mengurusi rakyat miskin yang 'tak mampu sekolah.
Padahal, masih banyak problem pada sekolah negeri, baik terkait kualitas pendidikan maupun sarana dan prasarana yang belum memadai, kecukupan dan kualitas tenaga pendidik dan lain-lain.
Nampak lah SR hanya sekedar solusi tambal sulam yang belum bisa memutus tingginya angka kemiskinan.
Sama, kebijakan populis seperti MBG yang tidak menyentuh akar persoalan.
Solusi Komprehensif
---------
Berbeda dalam sistem Islam, Islam menjadikan pendidikan dengan kualitas terbaik berada dalam tanggungjawab negara, pada semua rakyat, miskin ataupun kaya, pada semua jenjang pendidikan dan dengan pembiayaan yang ditanggung penuh oleh negara.
Negara dalam sistem Islam (Khilafah), memiliki sumber dana yang mumpuni.
Negara menjamin kesejahteraan dan juga lapangan kerja, karena negara dalam Islam adalah rain (pengurus dan pelayan rakyat) dan junnah (pelindung).
Dan semua itu hanya akan terwujud dengan penerapan syariat Islam secara kaffah, dalam institusi negaranya yakni, Khilafah.
Khilafah, tidak saja menjamin pendidikan gratis berkualitas bagi seluruh rakyatnya.
Juga, menjamin kesejahteraan gurunya.
Sumber: