Pendidikan Islam, Wujudkan Generasi anti Bully

Pendidikan Islam, Wujudkan Generasi anti Bully

Ismawati--doc

HARIANBANYUASIN.COM - Kasus bullying (perundungan) makin mengkhawatirkan.

Baru-baru ini terjadi kasus perundungan siswa SMP oleh rekan-rekannya terjadi di Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.

Korban dipukuli dan ditendang secara bergiliran oleh para pelaku.

BACA JUGA:Hijrah Bukan Sekedar Sejarah

BACA JUGA:Syarat Vasektomi untuk Penerima Bansos, Tepatkah?

Bahkan, salah satu pelaku sempat mengancam dengan obeng akan membunuh korban (kompas.com, 10/06/2023).

Sementara itu, di tahun 2025 perundungan anak pun masih terjadi.

Seorang anak berlumuran darah di kepalanya usai ditendang hingga terbentur batu, lalu diceburkan ke dalam sebuah sumur di Kampung Sadang Sukaasih, Desa Bumiwangi, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.

BACA JUGA:Pemuda, Pendidikan Bukan Sekadar Nilai Angka

BACA JUGA:Amerika Serikat Mengobarkan Perang Dagang, Bagaimana Sikap Negeri-Negeri Muslim Seharusnya?

Korban dipaksa untuk menenggak tuak, dan merokok, tetapi korban menolak (CNBCIndonesia.com, 25/06/2025).

Di Palembang sendiri, kasus perundungan sempat viral.

Korbannya adalah siswa SMP di Palembang, Sumatera Selatan yang diceburkan sekelompok orang.

BACA JUGA:PHK Sritex, Korban Kebijakan Serampangan

Sumber: