Pemuda, Pendidikan Bukan Sekadar Nilai Angka

Pemuda, Pendidikan Bukan Sekadar Nilai Angka

Pemuda, Pendidikan Bukan Sekadar Nilai Angka--

HARIANBANYUASIN.COM - Miris, Kecurangan demi kecurangan mewarnai pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2025.

Dalam dua hari pelaksanaannya, sudah ada temuan kecurangan yang dilakukan peserta.

Mengutip dari kompas.com (25/4/25), Prof Eduart Wolok menyebut mereka mengambil soal dengan bermacam-macam cara dan sarana teknologi baik dengan perantara hardware atau software.

Contohnya adalah menggunakan HP recording dekstop dan cara konvensional.

Lebih janjut Prof. Eduart mengatakan kecurangan peserta yang hendak melakukan perekaman soal selalu terjadi setiap tahun.

BACA JUGA:LPG Langka: Imbas Kapitalisme dalam Sektor Energi dan Solusi Distribusi Migas Menurut Islam

BACA JUGA:PHK Sritex, Korban Kebijakan Serampangan

Hanya saja, pada tahun ini caranya lebih variatif. Sebagai contoh ada peserta yang menggunakan kamera dan dipasang di behel (braces gigi), kuku, ikat pinggang dan kancing yang tidak terdeteksi menggunakan metal detector. Selain itu, ada juga yang memasang HP di sepatu, badan, dan di tempat lainnya (kompas.com, 22/4/25).

Sungguh, maraknya kecurangan ujian pada generasi hari ini adalah sebuah hal yang mengkhawatirkan. Meskipun Prof.

Eduart menyebut kecurangan sangat kecil, yakni terjadi pada 0,0071% dari 196.238 peserta yang hadir dari sesi 1-4, akan tetapi ini tidak bisa dibiarkan. Mengingat, kecurangan ini modusnya semakin berkembang seiring dengan perkembangan teknologi.

BACA JUGA:Child Grooming, Fakta Suram Dunia Pendidikan

BACA JUGA:Rumah Moderasi Membahayakan Akidah Generasi

Kesalahan Paradigma Pendidikan

Pemanfaatan teknologi untuk mengakali tes UTBK menggambarkan buruknya akhlak calon mahasiswa.

Sumber: