Banyuasin Menempati Posisi Ketiga Pemain Judi Online Terbanyak di Sumbagsel, Peringkat 1 Di Mana?

Kamis 24-10-2024,14:18 WIB
Reporter : Zaironi
Editor : Fidiani

HARIANBANYUASIN.COM – Laporan terbaru dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel) mengungkapkan fakta mengejutkan tentang maraknya keterlibatan berbagai profesi, termasuk PNS, TNI, Polri, hingga wartawan, dalam praktik judi online.

Data ini dipaparkan dalam sebuah Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh Bank Sumsel Babel bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) di kantor pusat Bank Sumsel Babel.

Acara yang berlangsung pada 23 Oktober 2024 ini membahas upaya pemberantasan judi online, dengan fokus pada perbankan dan transaksi mencurigakan yang terkait dengan aktivitas ilegal tersebut.

BACA JUGA:Rencana Kelanjutan Pembangunan Masjid Sriwijaya, Pj Gubernur Sumsel Ajukan 2 Legal Opinion, Apa Saja?

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Tinjau PSN Kereta Api Logistik Lahat-Kertapati, Elen: Pemprov Sumsel Siap Mendukung

Kepala OJK Provinsi Sumsel Babel, Arifin Susanto, dalam pemaparannya menyampaikan bahwa Kota Palembang menempati peringkat pertama dalam jumlah pemain judi online di wilayah Sumsel, dengan total 40.470 pemain dan deposit mencapai Rp214 miliar.

Data yang disampaikan Arifin menunjukkan bahwa fenomena judi online telah meluas di berbagai daerah.

Setelah Palembang, Kabupaten Musi Banyuasin berada di peringkat kedua dengan 10.512 pemain dan total deposit sebesar Rp37 miliar.

BACA JUGA:Film Dul Muluk Dul Malik yang Dibintangi Pj Gubernur Sumsel dan Anwar Fuady Tayang Perdana di Bioskop

BACA JUGA:6 Kabupaten Penghasil Kelapa Sawit Terbesar di Sumatera Selatan, Banyuasin Peringkat Berapa?

Sementara itu, Kabupaten Banyuasin mencatat 9.862 pemain dengan total deposit Rp28 miliar.

Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Muara Enim juga masuk dalam lima besar wilayah dengan aktivitas judi online tertinggi, dengan jumlah pemain yang masing-masing mencapai lebih dari 8.000 orang dan deposit yang bernilai puluhan miliar rupiah.

Yang lebih mengejutkan, laporan ini juga menyoroti keterlibatan berbagai profesi dalam praktik judi online.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Tinjau Flyover Sekip Ujung, Sudah Dibuka untuk Umum ?

BACA JUGA:6 Daerah Penghasil Padi Terbanyak di Sumsel, Banyuasin Nomor Berapa?

Kategori :