Beberapa infeksi virus atau ruam kulit yang mirip dengan cacar air mungkin salah diidentifikasi.
Dalam kasus ini, infeksi pertama mungkin tidak benar-benar cacar air, sehingga seseorang dapat terkena cacar air yang sebenarnya di kemudian hari.
Penting untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan lengkap dari profesional medis.
6. Infeksi Cacar Air di Masa Dewasa
Cacar air umumnya lebih ringan pada anak-anak tetapi bisa lebih parah pada orang dewasa.
Jika seseorang mengalami cacar air di usia dewasa, ada kemungkinan bahwa mereka sebelumnya tidak mengalami infeksi yang benar-benar terlindungi atau divaksinasi dengan kurang efektif.
Dalam kasus seperti ini, infeksi kedua bisa terjadi jika sistem kekebalan tubuh tidak sepenuhnya terlindungi.
7. Kondisi Medis Khusus
Beberapa kondisi medis khusus dapat menyebabkan seseorang mengalami infeksi cacar air lebih dari sekali.
Misalnya, beberapa penyakit autoimun atau gangguan genetik yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dapat meningkatkan risiko infeksi ulang.
Kondisi ini mungkin menghambat kemampuan tubuh untuk melawan infeksi atau mempertahankan kekebalan yang memadai.
Pencegahan dan Penanganan
Untuk mencegah cacar air, vaksinasi adalah metode yang sangat efektif.
Vaksin cacar air, biasanya diberikan pada anak-anak, dapat memberikan perlindungan jangka panjang terhadap infeksi cacar air dan mengurangi risiko terkena cacar air di masa depan.
Jika seseorang mengalami cacar air untuk kedua kalinya, penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis untuk penanganan yang tepat dan evaluasi lebih lanjut mengenai kesehatan dan kekebalan tubuh mereka.
Meskipun cacar air biasanya hanya terjadi sekali seumur hidup, ada beberapa alasan mengapa seseorang bisa terkena cacar air dua kali.