Akibatnya, kafein dapat bertahan lebih lama dalam tubuh bayi dan menimbulkan efek stimulan yang lebih kuat.
Rekomendasi Konsumsi Kafein untuk Wanita Hamil dan Menyusui
Berdasarkan panduan dari berbagai organisasi kesehatan seperti American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) dan World Health Organization (WHO), wanita hamil dan menyusui disarankan untuk membatasi konsumsi kafein hingga 200-300 mg per hari.
Ini setara dengan sekitar satu cangkir kopi seduh (8 ons) per hari. Namun, karena sensitivitas terhadap kafein bisa bervariasi, beberapa wanita mungkin perlu mengurangi asupan kafein lebih jauh atau menghindarinya sama sekali.
Alternatif Minuman yang Aman
Jika Anda mencari alternatif minuman yang aman selama kehamilan dan menyusui, berikut beberapa pilihan yang bisa Anda pertimbangkan:
a. Teh Herbal
Teh herbal seperti chamomile, peppermint, dan rooibos tidak mengandung kafein dan bisa menjadi pilihan yang menenangkan.
Namun, pastikan untuk memilih teh herbal yang aman bagi kehamilan, karena tidak semua jenis teh herbal cocok untuk dikonsumsi selama masa ini.
b. Air Lemon atau Air Infus
Air yang diberi tambahan potongan lemon, jeruk, atau mentimun dapat memberikan rasa yang segar tanpa kafein. Minuman ini juga membantu menjaga hidrasi tubuh yang penting selama kehamilan dan menyusui.
c. Jus Buah
Jus buah segar tanpa tambahan gula dapat memberikan vitamin dan mineral yang penting bagi kesehatan ibu dan perkembangan bayi.
Namun, konsumsi jus buah sebaiknya dalam jumlah yang wajar karena kandungan gula alaminya.
d. Susu dan Produk Olahan Susu
Susu dan produk olahan susu seperti yogurt dan kefir kaya akan kalsium dan protein yang penting bagi ibu dan bayi.