Hati- hati ! Keseringan Minuman Kemasan Jadi Pemicu Diabetes pada Anak Muda

BACA JUGA:Dikenal dengan Ramuan Tradisional, Kencur ini Memiliki 7 Manfaat Luar Biasa Untuk Kesehatan

Hubungan Minuman Kemasan dan Diabetes

Diabetes, terutama diabetes tipe 2, adalah kondisi yang sering dikaitkan dengan pola makan dan gaya hidup tidak sehat.

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebih, termasuk dari minuman manis, dapat meningkatkan risiko diabetes.

Gula yang dikonsumsi secara berlebihan akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang dapat mengakibatkan resistensi insulin.

Ketika tubuh tidak lagi merespons insulin dengan baik, kadar gula darah tetap tinggi dan akhirnya berkembang menjadi diabetes tipe 2.

Dr. Anisa Putri, ahli endokrinologi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, menjelaskan, “Anak muda cenderung tidak memikirkan dampak jangka panjang dari konsumsi minuman manis.

Mereka mungkin merasa baik-baik saja sekarang, tetapi konsumsi berlebihan bisa menyebabkan masalah kesehatan di masa depan, termasuk diabetes.”

Kasus Nyata dan Peringatan dari Ahli

Kasus Rina, seorang mahasiswi berusia 22 tahun, bisa menjadi contoh nyata.

Rina mengaku sering mengkonsumsi minuman manis sejak duduk di bangku SMA. “Saya suka beli teh kemasan dan minuman energi setiap kali merasa lelah atau butuh penyemangat,” ujarnya.

Namun, kebiasaan ini membuat Rina didiagnosis menderita pradiabetes pada usia yang masih sangat muda.

Kasus seperti Rina bukanlah hal yang langka.

Menurut data dari Perhimpunan Endokrinologi Indonesia (Perkeni), terdapat peningkatan signifikan pada kasus diabetes di kalangan anak muda dalam satu dekade terakhir.

Mereka menekankan pentingnya edukasi mengenai bahaya konsumsi gula berlebih dan mendorong masyarakat untuk beralih ke pilihan yang lebih sehat.

Sumber: