Kenapa Pada Saat Berdoa Itu Ngerasa Jauh Lebih Khusuk? Yuk, Simak Penjelasannya!

Kenapa Pada Saat Berdoa Itu Ngerasa Jauh Lebih Khusuk? Yuk, Simak Penjelasannya!

Alasan dibalik berdoa dengan memejamkan mata jauh lebih khusyuk--instagram ruangderes_

BACA JUGA:Psikolog Vs Psikiater, Temukan Perbedaan dari Makna Kata Serupa Tak Sama Berikut!

Namun, dengan latihan dan kesungguhan hati, seseorang dapat mencapai kondisi khusyuk dalam berdoa.

Salah satu cara untuk meningkatkan khusyuk dalam berdoa adalah dengan menutup mata.

Berdoa dengan Mata Tertutup

Berdoa dengan mata tertutup memiliki banyak manfaat yang dapat membantu seseorang mencapai khusyuk dalam berdoa.

Ketika seseorang menutup mata, ia secara otomatis mengurangi gangguan visual dari lingkungan sekitarnya.

Ini membantu seseorang untuk lebih fokus pada komunikasi dengan Tuhan tanpa terpengaruh oleh hal-hal yang ada di sekitarnya.

Selain itu, dengan menutup mata, seseorang juga dapat memperkuat ikatan batinnya dengan Tuhan.

Ketika mata tertutup, seseorang lebih mampu memperdalam makna doa dan merasakan kehadiran Tuhan secara lebih intens.

Hal ini membuat doa menjadi lebih pribadi dan bermakna bagi individu yang sedang berdoa.

Pengalaman Para Ulama

Para ulama dan tokoh agama sering menyarankan umatnya untuk berdoa dengan mata tertutup.

Mereka berpendapat bahwa berdoa dengan mata tertutup dapat membantu seseorang mencapai konsentrasi yang lebih dalam dalam berdoa.

Beberapa ulama bahkan mengatakan bahwa dengan mata tertutup, seseorang dapat lebih mudah merasakan kehadiran Tuhan dalam doanya.

Salah satu ulama yang terkenal dengan anjuran berdoa dengan mata tertutup adalah Imam Al-Ghazali, seorang tokoh besar dalam dunia keislaman.

Sumber: