Penasaran Cabe Terpedas Di Dunia? Yuk Simak Penjelasannya

BACA JUGA:Budidaya Ayam Mutiara Merawat Kesejahteraan dan Produktivitas Unggas Petelur

Capsaicin adalah senyawa kimia yang memberikan rasa pedas pada cabai.

Cabe Carolina Reaper mengandung lebih dari 2,2 juta SHU, melebihi cabai-cabai lainnya secara signifikan.

Rasa pedas yang dihasilkan oleh Carolina Reaper dapat memberikan pengalaman pedas yang tak tertandingi, bahkan bagi mereka yang sudah terbiasa dengan cabai-cabai biasa.

Pengakuan Guinness World Records

Carolina Reaper secara resmi diakui oleh Guinness World Records sebagai cabai terpedas di dunia pada tahun 2017.

Pengakuan ini menjadi bukti nyata akan tingkat kepedasan yang luar biasa dari cabe ini.

Sejak saat itu, Carolina Reaper menjadi bintang dalam berbagai tantangan makanan pedas dan kompetisi kuliner yang menantang.

Tantangan Carolina Reaper

Berbicara tentang tantangan, banyak restoran dan acara kuliner mengadakan tantangan makanan pedas menggunakan Carolina Reaper.

Peserta biasanya diharuskan untuk mengonsumsi makanan atau hidangan tertentu yang menggunakan cabe Carolina Reaper dalam waktu tertentu.

Tantangan semacam ini tidak hanya menguji ketahanan terhadap rasa pedas, tetapi juga menciptakan pengalaman sosial yang unik di antara para peserta.

Efek Samping Konsumsi Carolina Reaper

Meskipun Carolina Reaper menawarkan sensasi pedas yang luar biasa, konsumsinya juga bisa menyebabkan beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.

Beberapa efek samping umum termasuk mulut terbakar, mata berair, dan keringat berlebih.

Sumber: