Semangat Luar Biasa Para Perempuan Inspirator dalam Mencegah Stunting

Semangat Luar Biasa Para Perempuan Inspirator dalam Mencegah Stunting

Megawati Soekarnoputri meraih penghargaan Perempuan Inspirator dan Penggerak Cegah Stunting.--

JAKARTA, HARIANBANYUASIN.COM - Mantan Presiden ke-5 Republik Indonesia Prof. (HC) Dr. (HC) Hj. Megawati Soekarnoputri, Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Dr. Emi Nurjasmi, M.Kes, Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, dan Hetty Andika Perkasa mendapatkan penghargaan sebagai Perempuan Inspirator dan Penggerak Cegah Stunting oleh Tribun Network.

Acara tersebut berlangsung  di studio Kompas Gramedia, Senin sore (17/07/2023), dihadiri Kepala BKKBN Dr. (HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) yang sekaligus  memberikan penghargaan tersebut kepada para penerima.

Dr. Hasto Wardoyo mengatakan bahwa para penerima penghargaan telah secara  luar biasa berkontribusi dalam menurunkan stunting di Indonesia.

BACA JUGA:Bekerja 18 Hari, BKKBN Selesaikan 63 Persen Target Pemutakhiran Data Keluarga Indonesia

"Hari ini adalah penghargaan untuk kaum perempuan yang sungguh luar biasa. Ibu Hj. Megawati Soekarno Putri telah memberikan contoh kepada kita, bahwa sebelum ada Perpres stunting beliau telah mengatakan pada kita bahwa jangan makanannya mie mie saja. Itu menjadi bahasa yang sangat simple dan menjadi bahasa sehari-hari yang dipahami oleh kita semua."

"Terus disambung Pak Menkes yang mengingatkan kita, sudahlah pokoknya telur sehari 1 atau 2 sudah cukup. Nah, alhamdulillah hari ini baik peringatan dari Ibu Megawati dan juga Pak Menkes, dua-duanya kita jadikan jargon. Kita kemudian bergerak dan  bisa menurunkan stunting. Kami mengucapkan terimakasih," ucap dr. Hasto.

Selain itu, kata Hasto, Megawati bersama Walikota Semarang dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E., M.Si. beserta jajaran telah membuat buku resep MPASI sederhana yang kaya akan gizi dengan pangan lokal yang mudah didapat.

BACA JUGA:10 Ribu Warga Banyuasin Sudah Gunakan KTP Digital

Menurut dr. Hasto, Bu Mega telah membuatkan resep makanan yang didukung Bu Ita, Bu Bintang dan semua jajarannya. Resep makanan ini sangat sederhana, makanannya dari bahan-bahan lokal dan ada di seluruh Indonesia. 

"Peran ibu-ibu ini sungguh luar biasa dimulai dari Ibu Megawati, kemudian ibu-ibu yang lainnya tergerak semuanya. Bergerak bersama-sama. Dan tentu pangan nasional  menjadi harga hidup bangsa. Artinya, Bung Karno pernah mengatakan hidup mati kita itu tergantung pangan nasional," ujar dr. Hasto. 

Oleh karena itu, lanjut dr. Hasto, bangsa ini  sangat merawat produk lokal, panganan lokal yang bisa menjadi bagian yang sangat penting dalam percepatan penurunan stunting.

BACA JUGA:Korea Open 2023: Kalah dari Jepang, Chico Aura Dwi Wardoyo Tersingkir

Sementara itu, dalam _keynote speech_ nya Megawati  menyemangati kaum perempuan untuk memberikan makanan bergizi terbaik untuk anak-anaknya agar tidak stunting.

"Materi hari ini adalah stunting. Saya mau ucapkan terima kasih sekali kepada Kompas Group. Umur saya 76, masih sehat. Kenapa? Karena ibu saya memelihara saya dengan baik. Karena ibu saya itu _first lady_ ibu negara pertama RI," ungkapnya.

Sumber: