BACA JUGA:Creamy Jasuke, Camilan Kekinian yang Wajib Kamu Coba!
Jangan lupa untuk mencucinya dengan bersih sebelum dipotong, agar acar tidak tercemar oleh kotoran yang bisa merusak rasa.
2. Peras Timun dengan Garam
Setelah memotong timun sesuai selera, taburkan sedikit garam di atas potongan timun dan diamkan selama sekitar 15-20 menit.
Proses ini bertujuan untuk mengeluarkan air berlebih dari timun, yang merupakan salah satu penyebab timun menjadi lembek setelah dicampur dalam cuka.
Setelah itu, bilas timun dengan air dingin agar rasa asin tidak terlalu dominan.
Dengan cara ini, timun akan tetap renyah dan tidak mudah hancur ketika dimasukkan ke dalam larutan cuka.
3. Gunakan Cuka yang Berkualitas
Kunci kedua dalam membuat acar timun yang tetap enak adalah pemilihan cuka yang tepat.
Cuka berperan besar dalam memberikan rasa asam yang segar pada acar, namun cuka juga dapat mempengaruhi tekstur timun.
Gunakan cuka apel atau cuka beras yang lebih alami, karena selain memberikan rasa yang lebih segar, jenis cuka ini tidak akan membuat timun terlalu cepat lembek.
Pastikan Anda menggunakan cuka yang berkualitas untuk menghindari rasa yang tidak enak.
4. Rebus Larutan Cuka dan Bumbu Sebelum Menggunakan
Agar bumbu meresap sempurna dan membuat acar lebih tahan lama, rebus terlebih dahulu larutan cuka, air, gula, dan garam.
Tambahkan bumbu seperti daun salam, serai, bawang putih, atau cabe sesuai selera.
Setelah larutan mendidih dan bumbu tercampur rata, biarkan larutan ini dingin sebelum dituangkan ke dalam timun.