Konsumsi protein tetap tinggi untuk mencegah pemecahan otot selama defisit kalori.
Pilihlah makanan rendah kalori namun padat nutrisi, seperti sayuran, buah-buahan, dan sumber protein tanpa lemak seperti ikan atau daging ayam tanpa kulit.
Karbohidrat tetap dikonsumsi namun dalam jumlah yang lebih terbatas, sementara lemak sehat seperti dari minyak kelapa dan kacang-kacangan tetap dipertahankan.
Perbedaan Utama antara Bulking dan Cutting
Kalori:
Bulking: Surplus kalori (konsumsi kalori lebih banyak dari kebutuhan harian).
Cutting: Defisit kalori (konsumsi kalori lebih sedikit dari kebutuhan harian).
Tujuan:
Bulking: Meningkatkan massa otot.
Cutting: Mengurangi lemak tubuh sambil mempertahankan otot.
Latihan:
Bulking: Fokus pada latihan beban dan kekuatan dengan beban berat dan repetisi rendah.
Cutting: Latihan kekuatan tetap dilakukan namun ditambah dengan latihan kardio untuk membakar kalori lebih banyak.
Perubahan Berat Badan:
Bulking: Berat badan cenderung naik, karena ada pertambahan massa otot dan kemungkinan lemak.
Cutting: Berat badan cenderung turun, dengan harapan lemak yang lebih banyak terbakar.