Konklusi Ilmiah
Dari sudut pandang evolusi dan genetik, telur mendahului ayam.
Telur sudah ada sebagai sarana reproduksi jauh sebelum burung modern, termasuk ayam, berevolusi.
Namun, jika kita berbicara tentang telur ayam khususnya—telur yang dihasilkan oleh ayam modern—maka ayam harus ada terlebih dahulu untuk menghasilkan telur tersebut.
Implikasi Filosofis dan Biologis
Meskipun ilmu pengetahuan modern telah memberikan jawaban yang lebih konkret, pertanyaan "Mana yang lebih dulu, ayam atau telur?" tetap memiliki implikasi filosofis yang mendalam.
Pertanyaan ini mengajak kita untuk merenungkan konsep awal mula kehidupan dan evolusi, serta hubungan antara organisme dan cara mereka bereproduksi.
Kesimpulan
Pertanyaan "Mana yang lebih dulu, ayam atau telur?" jadi telah ditemukan jawaban dari perspektif ilmiah melalui penelitian di bidang genetika dan evolusi.
Telur sebagai sarana reproduksi sudah ada jauh sebelum ayam modern berevolusi dari nenek moyangnya.
Namun, telur ayam modern tidak akan ada tanpa adanya ayam yang menghasilkan protein OC-17 yang penting dalam pembentukan cangkang telur.
Dengan demikian, baik ayam maupun telur memiliki tempat penting dalam proses evolusi dan keberlangsungan hidup spesies.***