PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Pertanyaan "Mana yang lebih dulu, ayam atau telur?" ialah salah satu teka-teki filosofis yang sangat dikenal dalam sejarah manusia.
Perdebatan ini telah berlangsung selama ribuan tahun dan melibatkan berbagai disiplin ilmu, mulai dari filsafat, biologi, hingga teologi.
Pada akhirnya, ilmu pengetahuan modern mulai memberikan jawaban yang lebih konkret melalui penelitian yang mendalam di bidang genetika dan evolusi.
BACA JUGA:Fakta Mengejutkan dari Burung Hantu, Hewan yang Sering Dikaitkan dengan Dunia Mistis
BACA JUGA:Ikan Paus Sering Terdampar, Ternyata Ini 4 Alasannya
Asal Mula Pertanyaan
Sejak zaman Yunani kuno, filsuf seperti Aristoteles telah membahas pertanyaan ini.
Aristoteles sendiri memberikan jawaban yang ambigu, mengatakan bahwa baik ayam maupun telur tidak mungkin ada tanpa yang lainnya.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Burung Kondor Andes Yang Hampir Punah
BACA JUGA:Misteri Ikan Remora Kisah, Pengikut Setia, Kecerdasan dan Adaptasi di Lautan Dalam
Namun, dalam konteks biologi modern, pertanyaan ini membutuhkan penjelasan yang lebih rinci dan ilmiah.
Perspektif Evolusi
Untuk memahami mana yang lebih dulu, ayam atau telur, penting untuk melihat dari perspektif evolusi.
BACA JUGA:Mengenal 10 Jenis Capung Yang Ada di Indonesia
BACA JUGA:Ternyata Naga Benar-benar Ada! Yuk Kenalan Dengan Naga Mini Satu Ini