3. SD Negeri 13 Rantau Bayur
4. SD Negeri 9 Rantau Bayur
5. SD Negeri 19 Rantau Bayur
6. SD Negeri 31 Rantau Bayur
7. SD Negeri 2 Rantau Bayur
Kata Herlani, jumlah tersebut berpotensi akan semakin bertambah, seiring tingginya tensi hujan dalam bulan Januari 2023.
"Tujuh Sekolah tersebut sudah kita pantau, namun ada beberapa sekolah masih memiliki potensi tergenang air," ucap dia.
Dia mengatakan, pada umumnya tujuh satuan pendidikan yang tergenang banjir berada pada dataran rendah, sehingga mudah terendam air.
"Untuk sementara kita baru menerima laporan tujuh sekolah," kata dia.
Dia sangat menghawatirkan ke depannya sekolah akan terdampak banjir akan semakin bertambah lantaran terletak di wilayah dataran rendah, sebab hampir 40 persen sekolah berada di wilayah dataran rendah.
Banjir yang melanda satuan pendidikan tersebut merupakan banjir tahunan.
Karena setiap intensitas hujan tingi diawal tahun sekolah di sini sering tergenang banjir.
Selain berada di wilayah dataran rendah, juga berada diwilayah tepian Sungai Musi.
"Dampak meluapnya Sungai Musi juga membawa dampak besar terhadap kebajiran di sejumlah wilayah Kecamatan Rantau Bayur," katanya.
"Sehingga sekolah tidak bisa melaksanakan proses pembelajaran secara tatap muka," tutur dia.
Untuk mengantisipasi agar peserta didik tetap belajar Koorwil Disdikbud setempat menginstruksikan agar sejumlah sekolah tergenang banjir melakukan proses pembelajaran secara dalam jaringan (Daring) atau belajar online.