Fakta ! 10 Dampak Sering Bergadang pada Otak dan Kinerja Mental

Minggu 14-01-2024,12:00 WIB
Reporter : Septi
Editor : Seffa

Studi telah menunjukkan bahwa kurang tidur atau sering bergadang dapat meningkatkan risiko gangguan mental.

Orang yang sering kurang tidur lebih rentan mengalami kecemasan, depresi, dan stres. Hal ini karena kurang tidur dapat memengaruhi keseimbangan kimia otak, termasuk peningkatan kadar hormon stres seperti kortisol.

Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan mental secara keseluruhan.

3. Penurunan Kemampuan Belajar dan Mengingat

Proses konsolidasi memori, yang penting untuk pembelajaran dan retensi informasi, terjadi selama tidur.

Kurang tidur dapat mengganggu proses ini, menyebabkan penurunan kemampuan belajar dan mengingat informasi baru.

Oleh karena itu, bagi mereka yang belajar atau bekerja dengan intensitas tinggi, tidur yang cukup sangat penting agar otak dapat memproses dan menyimpan informasi dengan efektif.

4. Risiko Kecelakaan

Kurang tidur dapat menyebabkan penurunan kewaspadaan dan reaksi motorik.

Ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan, terutama jika seseorang harus melakukan aktivitas yang membutuhkan perhatian dan konsentrasi tinggi, seperti mengemudi.

Peningkatan risiko kecelakaan akibat kurang tidur menjadi perhatian serius di berbagai sektor, termasuk industri transportasi.

5. Penuaan Dini

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kurang tidur dapat berkontribusi pada proses penuaan dini.

Saat kita tidur, tubuh melepaskan hormon pertumbuhan dan melakukan perbaikan sel-sel yang rusak.

Jika tidur terganggu atau kurang, proses ini tidak dapat berjalan dengan efisien, yang dapat menyebabkan peningkatan tanda-tanda penuaan seperti kerutan, kulit kusam, dan kehilangan elastisitas.

6. Gangguan Metabolisme dan Kesehatan Tubuh

Kategori :