PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Siswa di SMP Negeri 2 Banyuasin II, Banyuasin, Sumatera Selatan berhasil menciptakan briket.
Briket yang mereka ciptakan bahannya berasal dari tempurung kelapa.
Dan ternyata, tak hanya tempurung kelapa saja yang disulap menjadi briket.
BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Gerak Cepat Antisipasi Banjir Pangkalan Balai, Ini Langkahnya!
Namun ada beberapa jenis racikan lainnya yang dicampur dengan bahan utama (tempurung kelapa) untuk dijadikan sebagai bahan briket.
Kepala SMP Negeri 2 Banyuasin II, Muthia SPd MPd menjelaskan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk menghasilkan briket terdiri dari arang batok kelapa, ampas tebu dan tepung kanji.
Dalam praktek pembuatan briket sekolah membentuk tim peneliti terdiri dari kelas 7 dan Kelas 8.
BACA JUGA:Narkotika Bernilai Ratusan Juta Rupiah Dimusnahkan, Berhasil Selamatkan 200 Ribu Jiwa
BACA JUGA:Kajari Banyuasin Sebut Peredaran Narkoba di Banyuasin Masih Tinggi
Mereka mencoba praktek bersama-sama untuk membuktikan tempurung kelapa bisa dijadikan briket.
Uji coba pembuatan briket merupakan energi terbarukan yang sangat ramah lingkungan.
Sebab banyak limbah tempurung kelapa yang tidak berguna namun bisa dimanfaatkan.
BACA JUGA:Mengenal Miracle Berry, si Buah Ajaib yang Mengubah Rasa Asam Menjadi Manis
BACA JUGA:Banyuasin Siaga Bencana Pancaroba, Ini Daerah Rawan Bencana!