Buah pir kuning memiliki tekstur yang lebih lembut dan mungkin terasa lebih berair.
BACA JUGA:Buah Pir Ampuh Mengatasi Batuk dan Pilek, Hanya Campurkan 3 Bahan Ini
4. Kematangan:
Pir hijau biasanya dijual dalam keadaan yang lebih muda atau setengah matang, yang berarti mereka cenderung lebih keras dan asam.
Pir kuning sering dijual dalam keadaan yang lebih matang, yang membuat mereka lebih manis dan lembut.
5. Penggunaan:
Karena rasa asamnya, buah pir hijau lebih cocok digunakan dalam sajian seperti pai atau makanan yang membutuhkan rasa yang tajam.
Buah pir kuning sering lebih disukai untuk dimakan langsung sebagai camilan atau ditambahkan ke salad buah karena rasa manisnya yang alami.
6. Nutrisi:
Baik pir hijau maupun pir kuning mengandung nutrisi penting seperti serat, vitamin C, dan vitamin K.
Pir kuning cenderung memiliki kandungan gula yang sedikit lebih tinggi daripada pir hijau.
7. Varietas:
Terdapat berbagai varietas buah pir hijau dan kuning, termasuk Bartlett (kuning), Anjou (hijau), dan Bosc (cokelat).
Pilihan antara pir kuning dan pir hijau seringkali tergantung pada preferensi pribadi dan penggunaan yang diinginkan.
Beberapa orang mungkin lebih suka rasa manis dan lembut buah pir kuning, sementara yang lain mungkin lebih suka rasa tajam pir hijau. Selain itu, penggunaan dalam masakan dan resep tertentu juga dapat memengaruhi pilihan Anda.
Nah, sekarang sudah pahamkan perbedaan dua jenis buah ini, tinggal lagi Anda yang lebih mana yang suka. Dan pastikan juga manfaat saat makan buah bisa didapatkan dengan maksimal oleh tubuh Anda.*