PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Puluhan warga Kelurahan Seterio Kecamatan Banyuasin III, melakukan aksi protes di kantor lurah setempat, Kamis 11 Mei 2023.
Protes terkait akses jalan masyarakat untuk mengangkut hasil kebun diubah lantaran adanya pembangunan jalan Tol Kapalbetung.
Warga menuntut kembalinya fungsi jalan. Mereka tidak ingin masuk ke kolong tol, lantaran khawatir jalan bakal banjir.
BACA JUGA:Diduga Korupsi Dana Desa, Mantan Kades di Banyuasin Ini Kembalikan Kerugian Negara
"Kami minta Jalan Suak Taman jangan dirubah, kami tidak ingin masuk didalam kolong tol. Sebab kami khawatir 10 tahun kedepan akan mengalami banjir," ujar Soniwai saat menyampaikan aspirasi di Kantor Kelurahan Saterio.
Ia meminta akses jalan yang selama ini digunakan masyarakat tidak diubah. Sebab jarak ke kebun lebih mudah dekat dan efisien.
"Kami minta jalan aset desa yang selama ini kami lalui dikembalikan. Sebab jalan ini sudah terbit sejak tahun 1980-an. Dari jalan ini kami bisa menuju lahan kami yang berjumlah puluhan hektar yang kami usahakan," ujarnya.
BACA JUGA:Penerima BLT Desa Ini, Ramai-Ramai Datangi Inspektorat Banyuasin, Ada Apa