PANGKALAN BALAI harianbanyuasin com Janji Bupati Banyuasin H Askolani dan Wakil Bupati H Slamet untuk memberikan air bersih ke masyarakat belum sepenuhnya optimal Padahal kepemimpinannya sudah masuki tahun ketiga
Saat ini masyarakat Banyuasin menagih janji pasangan Solmet tersebut Masyarakat berharap dua tahun kedepan janji itu segera diwujudkan sehingga masyarakat dapat menikmati air bersih secara merata
Ya kami menunggu revitalisasi PDAM Saat ini air hanya mengalir satu minggu sekali bahkan tidak sama sekali Apalagi di wilayah Talang Kelapa kata Soni warga Kelurahan Sukajadi Kecamatan Talang Kelapa Senin 20 9 2021
Menanggapi hal itu Bupati Banyuasin H Askolani mengatakan pihaknya sudah berusaha menganggarkan namun ditunda lantaran pandemi Covid 19
PDAM kita masalahnya sangat krusial sekali kita tidak bisa lagi melakukan perbaikan yang ada pada saat ini karena harus dilakukan revitalisasi pembangunannya ujar Bupati Askolani
Kata politisi PDIP ini setidaknya membutuhkan biaya sekitar Rp 500 miliar lebih Saat ini pihaknya sudah komunikasi dengan pemprov Sumsel untuk membantu revitalisasi ini
Solusi ini sebagai skenario perbaikan PDAM Tirta Betuah yang akan dilakukan agar dalam waktu sisa jabatan dua tahun kedepan dapat di anggarkan
Ya terakhir dapat Rp120 miliar Tahun 2022 dan 2023 bisa dilaksanakan Kita pasti akan menyiapkan anggaran untuk itu terangnya
Sebelumnya Sekretaris Komisi II DPRD Banyuasin Suistiqlal Effendi menyampaikan PDAM Tirta Betuah terdapat beberapa permasalahan yang belum dapat di laksanakan harus menjadi perhatian Pemkab Banyuasin
Kami minta perbaiki kualitas air PDAM Tirta Betuah dan meningkatkan pelayanan dan tanggungjawab pelayanan konsumen katanya ron