Kriket vs Kasti, Mana yang Kamu Pilih? Kenali Perbedaannya Dulu!
Perbedaan Antara Kriket dan Kasti: Dua Olahraga Pukulan Bola yang Sering Disalahpahami--Youtube Halo Edukasi
Bolanya terbuat dari gabungan gabus dan kulit keras, sehingga lebih berat dan tahan lama karena permainan kriket bisa berlangsung berjam-jam.
Kasti: Pemukul kasti jauh lebih sederhana, berbentuk tongkat kayu panjang dan bulat.
BACA JUGA:Rondres vs Bola Kasti Apa Bedanya? Yuk, Cari Tahu!
BACA JUGA:Bukan Cuma Amerika, Ini Cerita Basket Masuk ke Indonesia dan Jadi Tren!
Bolanya berukuran lebih kecil dan umumnya terbuat dari karet, membuatnya lebih ringan dan lebih mudah dikontrol oleh pemain anak-anak atau pemula.
Jumlah Pemain dan Posisi
Kriket: Setiap tim dalam kriket terdiri dari 11 pemain, dan ada banyak posisi khusus seperti bowler (pelempar bola), batsman (pemukul), wicketkeeper (penjaga gawang), dan fielders (penjaga lapangan).
Setiap pemain memiliki tugas yang spesifik, dan koordinasi antar pemain sangat penting.
Kasti: Dalam kasti, jumlah pemain per tim biasanya lebih sedikit, yaitu antara 6 hingga 12 pemain. Tidak ada posisi khusus seperti dalam kriket, dan peran pemain cenderung lebih fleksibel.
Pemain bergantian menjadi pemukul atau penjaga lapangan, membuat permainan kasti lebih sederhana dan cepat.
Aturan Permainan dan Cara Mencetak Poin
Kriket: Dalam kriket, pemain mencetak poin yang disebut “runs” dengan berlari dari satu ujung lapangan ke ujung lainnya setelah memukul bola.
Permainan kriket berlangsung dalam beberapa babak atau overs, yang bisa memakan waktu berjam-jam atau bahkan beberapa hari dalam versi tes kriket.
Kasti: Sementara itu, kasti memiliki aturan yang lebih simpel.
Setelah memukul bola, pemain langsung berlari menuju beberapa pos atau base, mengumpulkan poin setiap kali berhasil kembali ke posisi awal tanpa tertangkap lawan.
Sumber: