Masih Pemula Tapi Ingin Berinvestasi? Coba 11 Investasi Low Risk Return ini

Meskipun risikonya sedikit lebih tinggi daripada obligasi pemerintah, obligasi dari perusahaan besar dan stabil masih dianggap sebagai investasi risiko rendah dengan imbal hasil yang menarik.

8. Investasi Properti

Investasi properti melibatkan pembelian real estat untuk tujuan menghasilkan pendapatan dari penyewaan, penjualan kembali, atau peningkatan nilai aset.

Properti sering dianggap sebagai cara untuk mengamankan aset jangka panjang dan mendapatkan keuntungan dari apresiasi nilai properti.

Dengan memilih lokasi yang strategis, investasi properti bisa menjadi pilihan yang aman dan menguntungkan.

9. Investasi Peer to Peer Lending (P2P)

Peer to Peer Lending (P2P) memungkinkan individu meminjamkan uang mereka langsung kepada peminjam melalui platform online.

Meskipun memiliki risiko kredit, P2P lending menawarkan suku bunga yang kompetitif dan memberikan akses investasi yang lebih luas.

Pilih platform yang terpercaya dan periksa peringkat peminjam untuk meminimalkan risiko.

10. Investasi Valuta Asing (Valas)

Investasi Valuta Asing (Valas) melibatkan pembelian dan penjualan mata uang asing dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari fluktuasi nilai tukar.

Meskipun investasi ini dapat menawarkan potensi keuntungan yang tinggi, ia juga memiliki risiko tinggi karena volatilitas pasar valuta asing.

Ini lebih cocok untuk investor yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam pasar valuta asing.

11. Investasi Barang Antik

Investasi barang antik melibatkan pembelian barang-barang kuno atau langka dengan nilai sejarah atau budaya.

Sumber: