Menguak Keindahan 5 Rumah Adat yang Ada di Indonesia, Warisan Budaya yang Sarat Makna

Dinding rumah dibuat dari anyaman bambu atau kayu, sedangkan atapnya terbuat dari ijuk atau daun rumbia.

BACA JUGA:10 Perusahaan dengan Jumlah Karyawan Terbanyak di Indonesia

BACA JUGA:5 Jembatan Terpanjang di Indonesia: Ikon Infrastruktur Modern Nusantara

Selain sebagai tempat tinggal, Rumah Gadang juga berfungsi sebagai pusat kegiatan sosial, budaya, dan adat istiadat, seperti upacara pernikahan, adat turun temurun, dan musyawarah keluarga.

Interior Rumah Gadang biasanya dihiasi dengan ukiran-ukiran indah yang penuh makna simbolis.

Setiap ukiran menggambarkan nilai-nilai kehidupan, seperti kebersamaan, kebijaksanaan, dan ketangguhan.

Keberadaan Rumah Gadang tidak hanya menunjukkan kekayaan arsitektur, tetapi juga melestarikan nilai-nilai budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.

2. Rumah Joglo - Jawa Tengah

Rumah Joglo tersbut berasal dari Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Rumah ini dikenal dengan struktur atapnya yang berbentuk limasan dengan puncak yang tinggi, yang disebut sebagai atap tajug.

Atap tajug ini biasanya didukung oleh empat tiang utama yang disebut sebagai soko guru, yang melambangkan kekuatan dan stabilitas.

Rumah Joglo memiliki tata ruang yang terstruktur dengan baik, yang mencerminkan filosofi hidup masyarakat Jawa yang penuh dengan aturan dan tata krama.

Ruangan utama atau pendopo biasanya digunakan untuk menerima tamu atau menggelar acara-acara penting, seperti upacara adat dan pertunjukan seni.

Bagian dalam rumah, yang disebut omah, merupakan area yang lebih privat, tempat anggota keluarga berkumpul dan beristirahat.

Sumber: berbagai sumber