Kerusakan Jalan Poros Air Saleh, Pemkab Banyuasin Minta Perusahaan Siapkan Jalur Alternatif

Kerusakan Jalan Poros Air Saleh, Pemkab Banyuasin Minta Perusahaan Siapkan Jalur Alternatif

Salah satu titik kerusakan jalan poros Air Saleh, Banyuasin, Sumatera Selatan.--Tangkapan layar instagram @wongjaloer

PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM - Pemkab Banyuasin merespons keluhan masyarakat Kecamatan Air Saleh yang sulit beraktivitas akibat kondisi jalan yang rusak.

Pj Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam langsung meninjau kondisi jalan poros Air Saleh yang dikeluhkan tersebut.

Hasilnya, orang nomor satu di Banyuasin itu meminta agar perusahaan yang beroperasi di wilayah itu untuk ikut berkontribusi terkait kerusakan jalan.

BACA JUGA:UU Desa Baru: Lapang Nih, Selain Bisa Jabat Hingga 16 Tahun Kades Bakal Terima Uang Pensiun ?

BACA JUGA:UU Desa Baru: Lapang Nih, Selain Bisa Jabat Hingga 16 Tahun Kades Bakal Terima Uang Pensiun ?

Dengan menyiapkan 3 opsi jalan alternatif.

"Kita bertemu dengan pihak PT Agrindo Jaya untuk menghibahkan lahan untuk dijadikan badan jalan, sebagai alternatif jalan bagi masyarakat," kata Hani.

“Kita sepakati akan kita lakukan kembali peninjauan ulang untuk mengambil keakuratan data agar mendapatkan hasil yang baik untuk masyarakat, ” tegasnya.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Berjuang Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang, Ini Langkah yang Dilakukan !

BACA JUGA:Tok Tok ! Muhammadiyah Resmi Tetapkan Idul Adha 1445 Jatuh Pada...

Pj Bupati Banyuasin menekankan bahwa alternatif jalan ini bukan hanya diperuntukkan bagi penduduk di satu wilayah saja, melainkan untuk semua masyarakat.

"Kita sepakati akan melakukan peninjauan ulang untuk mengambil data yang lebih akurat agar mendapatkan hasil yang terbaik bagi masyarakat," tegasnya.

Tentunya Pemkab Banyuasin akan berhati-hati dalam mengambil kebijakan terkait pembangunan jalan ini agar tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat dan perusahaan.

BACA JUGA:Desa di Provinsi Nusa Tenggara Timur Ini dinobatkan Sebagai Desa Tercantik di Dunia Versi The Spectator Index

Sumber: