Jangan Sampai Berpuasa Hanya Mendapatkan Lapar dan Haus Saja

Jangan Sampai Berpuasa Hanya Mendapatkan Lapar dan Haus Saja

--

 

Meninggalkan shalat bukan salah satu hal yang membatalkan puasa namun, bila meninggalkan shalat karena, mengingkari kewajiban shalat dalam Islam maka para ulama berpendapat bisa dikatakan murtad.

 

Sebagaimana Rasulullah Saw bersabda “Pembatas antara seorang muslim dengan kesyirikan dan kekafiran adalah meninggalkan shalat.” (HR. Muslim).

 

Namun jumhur ulama (Mazhab Hanafi, Maliki, Syafi’i, dan Hanbali)  berpendapat bahwa seseorang  yang meninggalkan salat karena malas, tanpa uzur syariat atau halangan tertentu, bahwa ia berdosa besar, namun tidak sampai berstatus murtad.

 

BACA JUGA:Mendapatkan Kehidupan Akhirat Lebih Baik

 

Oleh karena itu, puasanya tidak batal. Namun, pahala puasanya tergerus habis. Hal inilah yang dikatakan hadis Rasulullah Saw tadi.

 

Selain meninggalkan shalat orang yang berpuasa, tidak akan mendapat apa-apa adalah orang yang tidak terputus dengan kata-kata kotor, yang jorok, perbuatan yang tercela, maka Allah tidak butuh puasanya.  

 

Maka sebaiknya selama berpuasa basahi lisan dengan berzikir sebagaimana Rasulullah Saw bersabda, “ Sesungguhnya shaum itu perisai. Jika salah seorang diantara kalian sedang saum maka janganlah kalian berkata-kata jorok, jangan bertindak bodoh. Jika seseorang hendak mengajak berkelahi atau mencela dirinya maka katakanlah , Aku sedang berpuasa.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

 

Sumber: