Tengah Melaut, Nelayan Ini Tiba-Tiba Ditembaki! Lehernya Tertembus Peluru, Begini Kondisinya!

Tengah Melaut, Nelayan Ini Tiba-Tiba Ditembaki! Lehernya Tertembus Peluru, Begini Kondisinya!

Kapal nelayan Sungsang diberondong tembakan saat melaut di Laut Birik, Banyuasin I, akibat kejadian itu satu nelayan tertembak peluru di leher.--Foto istimewa

HARIANBANYUASIN.COM - Insiden mengejutkan terjadi di perairan Laut Birik, Desa Tanah Pilih, Kecamatan Banyuasin I, Kabupaten Banyuasin, pada Sabtu, 12 Juli 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.

Tiga kapal pompong nelayan asal Sungsang yang sedang mencari ikan diberondong tembakan oleh kapal yang diduga milik aparat.

Akibatnya, seorang nelayan bernama Yogi Pratama (26), warga Desa Sungsang I, terkapar setelah peluru bersarang di leher kirinya.

BACA JUGA:Kejari Banyuasin Ungkap Dugaan Korupsi Retribusi Parkir, Tiga Pejabat Jadi Tersangka

BACA JUGA:Kuasa Hukum Pelapor: Kesaksian Saksi Menyesatkan, Hakim Dinilai Terpesona Cerita Keluarga

Peristiwa ini bermula ketika tiga unit kapal pompong melaut seperti biasa untuk mencari ikan.

Salah satu kapal ditumpangi oleh Yogi Pratama (26) warga Desa Sungsang I.

Dalam perjalanan, mereka bertemu dengan sebuah kapal yang disebut bertuliskan "KRI", mengindikasikan bahwa kapal tersebut milik Angkatan Laut.

Tanpa ada komunikasi atau peringatan, kapal tersebut justru berbalik arah dan mengejar kapal pompong milik nelayan.

Mengetahui kapal mereka dikejar, para nelayan memutuskan untuk melarikan diri.

Namun, alih-alih peringatan atau pemeriksaan, kapal yang mengejar langsung melepaskan tembakan ke arah pompong.

Salah satu peluru mengenai leher Yogi Pratama dan membuatnya roboh di tempat.

Camat Banyuasin II, Ahmad Riduan, saat dikonfirmasi pada Minggu, 13 Juli 2025, membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan bahwa informasi awal diperoleh dari korban dan kapten kapal yang bersamanya.

Sumber: