BACA JUGA:Anda Menderita Maag ? Tak Perlu Obat, Coba Atasi dengan 7 Bahan Alami Ini
Efek Samping yang Umum Terjadi
- Ketergantungan
Salah satu risiko terbesar dari penggunaan obat tidur adalah ketergantungan. Pengguna sering kali merasa bahwa mereka tidak bisa tidur tanpa bantuan obat.
Ketergantungan ini bisa berujung pada penggunaan yang lebih sering dan dosis yang lebih tinggi, yang memperburuk kondisi kesehatan secara keseluruhan.
Bahkan, beberapa obat tidur bisa menyebabkan tubuh menjadi kebal, sehingga efektivitasnya berkurang seiring waktu.
- Rasa Kantuk di Siang Hari
Alih-alih merasa segar setelah tidur, banyak pengguna obat tidur melaporkan rasa kantuk berlebihan atau "hangover" di pagi harinya.
Efek sedatif obat tidur bisa bertahan lebih lama dari yang diharapkan, sehingga membuat seseorang merasa lesu, kurang fokus, dan bahkan berisiko lebih tinggi mengalami kecelakaan, terutama saat mengemudi atau mengoperasikan mesin.
- Masalah Memori dan Kognitif
Obat tidur, terutama yang berasal dari golongan benzodiazepine, diketahui bisa menyebabkan gangguan memori dan masalah kognitif.
Pengguna jangka panjang mungkin akan mengalami kesulitan dalam mengingat hal-hal yang baru saja terjadi atau bahkan kesulitan konsentrasi.
Ini bisa sangat mengganggu, terutama bagi mereka yang harus bekerja dengan tingkat konsentrasi tinggi.
- Gangguan Sistem Saraf
Efek samping lain yang mengkhawatirkan dari penggunaan obat tidur adalah risiko gangguan sistem saraf.
Pengguna mungkin mengalami pusing, kebingungan, atau bahkan kehilangan keseimbangan.
Hal ini terutama berbahaya bagi lansia, yang lebih rentan terhadap jatuh atau cedera akibat kehilangan keseimbangan.
- Masalah Pernapasan
Beberapa obat tidur dapat memperlambat fungsi pernapasan, terutama pada orang yang sudah memiliki masalah pernapasan seperti apnea tidur.
Kondisi ini bisa berbahaya karena memperburuk gangguan pernapasan selama tidur, yang dalam kasus ekstrem dapat meningkatkan risiko gagal napas.
- Perilaku Tidur yang Aneh
Pengguna obat tidur juga bisa mengalami perilaku tidur yang tidak biasa, seperti berjalan dalam tidur (sleepwalking), makan dalam tidur, atau bahkan mengemudi tanpa sadar (sleep driving).