b. Parut dan peras kelapa
Setelah diparut, campur dengan air hangat, kemudian peras untuk mendapatkan santan.
BACA JUGA:8 Manfaat Sayur Pare, Meski Pahit Namun Banyak Khasiatnya
BACA JUGA:5 Jamu Khas Tradisional Indonesia, Warisan Leluhur untuk Kesehatan Alami
c. Proses fermentasi alami
Biarkan santan tersebut selama 24 jam hingga terbentuk lapisan krim di atasnya.
d. Panaskan perlahan
Panaskan krim tersebut dengan api kecil hingga minyak terpisah dari ampas.
e. Saring dan simpan
Saring minyak yang telah terpisah, lalu simpan dalam wadah bersih.
2. Metode Panas (Hot Pressed)
Jika Anda membutuhkan minyak dalam jumlah lebih banyak dan tidak ingin menunggu lama, metode panas atau hot pressed bisa menjadi pilihan.
Prosesnya cepat dan sederhana:
a. Parut dan peras kelapa
Seperti pada metode pertama, parut kelapa tua dan peras untuk mendapatkan santan.
b. Panaskan santan