"Dan dengan 55% tingkat elektabilitas, jika Pilkada dilakukan hari inipun, Askolani dipastikan akan menang," tegasnya.
Bukan hanya secara menang elektabilitas, Bupati Banyuasin periode 2018-2023 itu juga unggul di secara popularitas sebesar 95,2%. Sedangkan penantangnya, Slamet Somosentono hanya 78,4%.
Lantas kenapa dua nama ini yang pada akhirnya memiiliki tingkat elektibitas tertinggi dari 3 nama yang muncul?
"Karena hasilnya tergantung pada tingkat kepuasan masyarakat terhadap program unggulan. Yakni Banyuasin Sehat, Banyuasin Cerdas dan Banyuasin Religius," jelasnya.
Untuk program Banyuasin dengan tingkat kepuasan sebesar 78,4%, Banyuasin Sehat dengan tingkat kepuasan 74,1%. Dan Banyuasin Religius 67,7%.
"Dengan besarnya range persentase elektabilitas, akan sangat sulit dikejar oleh penantangnya. Terlebih masih ada 5 bulan ke depan, akan sangat berat untuk mengalahkan Askolani," imbuhnya.
"Memang, tingkat kepuasan terhadap tiga program unggulan itu biisa diklaim oleh kedua nama ini. Tapi kan kita kembalikan lagi pada elektabilitasnya. Dan tentunya, Askolani memiliki range persentase yang sangat jauh," bebernya.