PANGKALAN BALAI,HARIANBANYUASIN.COM - Sebuah mitos telah berkembang di masyarakat yang menyatakan bahwa mengonsumsi buah cempedak dalam jumlah besar dapat menyebabkan gangguan lambung serta masalah pencernaan lainnya.
Namun, seberapa benarkah klaim ini? Apakah konsumsi berlebihan buah cempedak memang bisa menyebabkan sakit perut dan masalah buang air besar?
Menurut para ahli gizi dan kesehatan, klaim tersebut sebagian besar adalah mitos yang tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta? Minum Madu Bikin Panas Badan
BACA JUGA:Makan Buah Kelengkeng Bikin Anak Susah BAB. Mitos atau Fakta?
Buah cempedak, yang merupakan anggota keluarga jambu-jambuan, merupakan sumber nutrisi yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral penting seperti vitamin C, magnesium, dan kalium.
Konsumsi buah-buahan dengan kandungan serat yang tinggi seperti cempedak sebenarnya dapat membantu meningkatkan pencernaan dan menjaga kesehatan lambung jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
Namun demikian, seperti halnya dengan konsumsi makanan apa pun, berlebihan dalam mengonsumsi buah cempedak juga dapat menyebabkan masalah.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta? Mengungkap Fakta Seputar Minum Es dan Potensi Penambahan Berat Badan
BACA JUGA:Makan Telur Bikin Sering Kentut, Mitos Atau Fakta ? Simak Penjelasan Lengkapnya !
Buah cempedak mengandung gula alami yang bisa menyebabkan ketidaknyamanan pada individu yang memiliki masalah pencernaan tertentu, terutama jika mereka mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan.
Selain itu, bagi orang yang memiliki sensitivitas terhadap makanan tertentu, mengonsumsi cempedak dalam jumlah besar juga dapat menyebabkan reaksi alergi.
Kunci dari konsumsi buah cempedak atau makanan lainnya adalah berimbang.
BACA JUGA:Makan Duku Bisa Bikin Beser? Cek Faktanya
BACA JUGA:5 Fakta Buah Mangga untuk Kesehatan: Menikmati Manfaat Nutrisi Melimpahnya