BACA JUGA:Tim Voli Putri Indonesia Bertemu Vietnam di Final AVC Challenge Cup for Woman 2023
Lantas interval gim pertama ditutup dengan kemenangan sementara 11-9.
Usai interval, Ganda putri Indonesia rangking 13 BWF itu, masih mendominasi pertandingan dengan tetap menjaga poin dari lawannya.
Ana/Tiwi yang menjadi unggulan pertama di turnamen BWF Super 300 ini beberapa kali poinnya bisa disamakan oleh ganda putri Korea, Lee/Shin.
BACA JUGA:Tim Voli Putri Indonesia Bertemu Vietnam di Final AVC Challenge Cup for Woman 2023
Saat skor 14-14, Ana/Tiwi kembali bangkit dan menambah poin menjadi 17-14.
Sayangnya, usai memimpin, kembali pasangan ganda putri Indonesia melakukan kesalahan-kesalahan sendiri.
Dan Korea kembali memperkecil ketertinggalannya, 19-18.
Kembali, Ana/Tiwi menemukan pola permainannya dan berhasil mengakhiri gim pertama dengan 21-18.
Lanjut ke gim kedua, perolehan poin masih cukup ketat, 2-2.
Usai kedudukan 2-2, Korea mulai menemukan pola permainannya dan berhasil menekan pertahanan Indonesia dan bisa leading lebih dahulu, 2-6.
Permainan cepat yang diterapkan Lee/Shin, mampu menembus pertahanan Indonesia, membuat Indonesia belum bisa memutus perolehan angka Korea, 3-8.
Tekanan yang diberikan pasangan Korea belum bisa membuat Ana/Tiwi keluar dari pola permainan Korea, hingga interval Korea memimpin 6-11.
Lanjut di gim kedua, tekanan-tekanan masih dilakukan pasangan Korea.
Perolehan poin Korea terus melaju 7-14 dan belum bisa dipatahkan pasangan Indonesia.
Tertinggal poin yang cukup jauh, 13-18, perlahan Ana/Tiwi mendeket 17-18.