BANYUASIN, HARIANBANYUASIN.COM - Tahukah kamu? Meski memiliki nama bika ambon akan tetapi kue ini ternyata bukan berasal dari kota Ambon.
Ya, kue unik yang memiliki ciri khas pori-pori yang sangat banyak dan berwarna kuning cerah ini merupakan kue yang berasal dari kota Medan.
Selain warna cerahnya yang menggugah selera, kue ini juga memiliki aroma wangi khas yang berasal dari batang serai dan daun jeruk.
BACA JUGA:Kabar Gembira yang Hobi Jengkol, Ini Manfaatnya yang Jarang Diketahui
Ada beberapa versi kenapa makanan ini disebut bika ambon.
Versi pertama; kue ini pertama kali dijual dan populer di simpang Jl. Ambon-Sei Kera Medan.
Versi kedua; kata “Ambon” dalam bika ambon adalah akronim dari Amplas Kebon. Kisahnya pada zaman colonial Belanda, para imigran yang tinggal di Daerah Amplas sisi timur sungai (disebut Amplas Kebon) membuat kue bikang yang kemudian dijual ke kota Medan.
Versi ketiga; Ambon merupakan kosakata Medan yang berarti lembut.
BACA JUGA:15 Kabupaten Penghasil Padi Terbesar di Indonesia, Banyuasin Nomor Berapa?
Berikut ini adalah resep bika ambon mini yang bahannya ekonomis dan pembuatannya praktis.
Bahan Biang:
- 75 ml air hangat
- 2 sdt ragi instan ( 6 gr)
Bahan:
- 150 gr tepung tapioka