Lanjutnya, pemerintah akan memenuhi aspek dengan melibatkan pihak sektoral untuk mensupport mensukseskan penyelenggaraan acara ini.
Intinya Provinsi Sumsel harus siap untuk menyelenggarakan event besar ini.
"Harus siap. Karena ini momentum dan peluang yang besar," imbuhnya.
Disisi lain, Kabag Bin Ops Roops Polda Sumsel AKBP Erwin menyatakan, untuk pengamanan sudah dilakukan perencanaan sejak lama.
Terlebih, insiden yang terjadi di Kanjuruhan menjadi pelajaran bagi jajaran Polda Sumsel untuk lebih intens.
"Tidak hanya di lapangan sepakbola. Tapi ada titik tertentu yang akan diamankan," ujarnya.
Persiapan dari awal lebih kurang 1.000 personil yang akan diterjunkan untuk pengamanan. Diantaranya, melibatkan Polrestabes Palembang, Polres Banyuasin.
Selain itu, sudah diinstruksikan diseluruh wilayah Indonesia untuk lebih mengamankan dan pendekatan kepada suporter.