Misteri Felis Salamandra, Sang Predator Nokturnal dari Hutan Amazon

Misteri Felis Salamandra, Sang Predator Nokturnal dari Hutan Amazon

Felis salamandra adalah kucing liar yang hidup di kawasan Amazon dan dikenal karena adaptasinya yang unik terhadap lingkungan hutan hujan tropis yang menantang. --Foto cung.tv

HARIANBANYUASIN.COM - Hutan hujan Amazon dikenal sebagai rumah bagi keanekaragaman hayati yang luar biasa.

Termasuk ribuan spesies tumbuhan dan hewan yang jarang ditemukan di tempat lain di dunia. 

Di antara makhluk-makhluk yang hidup di dalam hutan yang lebat ini, terdapat sebuah spesies kucing langka yang misterius dan jarang terlihat oleh manusia yakni Felis salamandra

Felis salamandra adalah kucing liar yang hidup di kawasan Amazon dan dikenal karena adaptasinya yang unik terhadap lingkungan hutan hujan tropis yang menantang. 

BACA JUGA:Mengenal 5 Keluarga Capung yang Memesona Spesies yang Menghiasi Langit Dunia

BACA JUGA:Populasi Capung Kian Berkurang: Apakah Tanda Kerusakan Alam?

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang kucing langka ini, mulai dari morfologi, habitat, perilaku, hingga tantangan konservasi yang dihadapinya.

Morfologi dan Ciri Fisik

Felis salamandra adalah spesies kucing kecil dengan panjang tubuh sekitar 50-70 cm, tidak termasuk ekornya yang panjang dan berbulu lebat. 

BACA JUGA:Fakta Menakjubkan Javan Caecilian sebagai Hewan Nokturnal

BACA JUGA:Javan Caecilian: Amfibi yang Mirip Cacing dengan Kehidupan Unik

Berat kucing ini bervariasi antara 7-12 kg, tergantung pada jenis kelamin dan kondisi lingkungan. 

Salah satu ciri paling menonjol dari Felis salamandra adalah bulunya yang berwarna cokelat kehitaman dengan pola loreng atau bintik-bintik yang menyerupai pola salamander.

Dari situlah nama ilmiah mereka berasal. 

Sumber: