Kelola Alur Kas Debit dan Kredit Secara Mudah dengan Bantuan Jurnal Software
--
PANGKALAN BALAI, HARIANBANYUASIN.COM -Sebelum memahami penjelasan dan penggunaan debit dan kredit, kami akan memberikan pengantar singkat penggunaannya, dan bagaimana konsep double-entry muncul.
Luca Pacioli, Pendeta dari Ordo Fransiskus, adalah seseorang yang mengembangkan teknik akuntansi double-entry. Ia terkenal dengan julukan “Bapak Akuntansi” karena pendekatan yang ia rancang menjadi dasar untuk akuntansi modern.
Seperti apa pengertian debit dan kredit jika kita lihat dari sudut pandang akuntansi? Baca artikel ini secara seksama agar Anda dapat memahami perbedaan tersebut.
Pengertian Debit dan Kredit dalam penggunaan Jurnal Software
Pada dasarnya setiap transaksi yang Anda buat harus tercatat dalam dua akun: debet dan kredit. Simak penjelasan lengkap mengenai akun debet dan akun kredit serta penggunaannya dalam akuntansi:
● Pengertian debit
Dalam bahasa latin, debit atau debet artinya debere. Pengertian debit adalah entri akuntansi yang menambahkan akun aset atau beban, mengurangi akun liabilitas atau ekuitas.
Penambahan aset bisa berupa penambahan uang, peralatan, perlengkapan hingga aset tidak berwujud seperti sewa dan piutang.
● Pengertian kredit
Istilah bahasa latin untuk kredit adalah credere. Berbeda dengan debit, pengertian kredit adalah entri akuntansi yang meningkatkan akun liabilitas atau ekuitas, menurunkan akun aset atau beban.
Jika aset atau beban ada pada posisi kredit, artinya ada pengurangan dalam akun tersebut. Sebaliknya jika akun hutang, akumulasi, dan ekuitas ada dalam posisi debit artinya akun ini mengalami peningkatan nilai akun tersebut.
Perbedaan Debit dan Kredit pada saat penggunaan Jurnal Software
Merujuk pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku di Indonesia, secara sederhana debit adalah biasanya diartikan dengan pertambahan uang, sebaliknya kredit adalah pengeluaran dalam transaksi.
Dalam memahami perbedaannya, Anda harus paham dalam setiap pembuatan transaksi akuntansi setidaknya kedua akun ini akan selalu terpengaruh.
Akun yang dimaksud adalah kolom debit dan kolom kredit. Transaksi tersebut akan dicatat dalam satu akun debit dan satu akun kredit.
Total transaksi yang dicatat dalam debit dan kredit untuk setiap transaksi haruslah sama antara satu dan lainnya. S
Sehingga transaksi dapat Anda katakan balance atau seimbang. Jika transaksi tidak seimbang maka akan berpengaruh pada laporan keuangan.
Dengan begitu penggunaan debit dan juga kredit dalam format pencatatan transaksi dua kolom adalah hal yang penting. Anda bisa melihat poin yang menjelaskan perbedaan antara keduanya, yaitu:
● Debit mengacu pada sisi kiri akun buku besar, sementara kredit berada pada sisi kanan akun buku besar. Dalam rekening penerima akan tercatat dalam akun debit sementara pemberi dalam akun kredit.
● Transaksi keuangan keseluruhan yang masuk maka artinya masuk dalam akun debit pada neraca. Sementara transaksi apapun yang keluar maka tercatat dalam akun kredit.
● Dalam laporan laba rugi seluruh pengeluaran dan kerugian tercatat dalam debit, sementara untuk pendapatan tertulis dalam kredit.
● Penyebab peningkatan debit karena kenaikan kas, inventaris, mesin, perlengkapan, tanah, bangunan, asuransi. Kenaikan dana pemegang saham, biaya, laba ditahan, hutang dan lain-lain menyebabkan peningkatan kredit
Kesimpulan pemaparan sebelumnya mengenai perbedaan diatas adalah sebagai berikut:
● Debet adalah pencatatan pengurangan nominal uang, sementara kredit adalah pencatatan ketika uang bertambah.
● Transaksi debet bisa mengacu sebagai aktivitas menabung di bank sementara kredit mengacu sebagai aktivitas peminjaman uang di bank.
● Debit merupakan pencatatan tentang berkurangnya tabungan atau deposito.
Penggunaan Debit dan Kredit dalam pengaplikasian di Jurnal Software
Berikut Anda akan memahami nama akun dari penggunaan debit dan kredit dalam akuntansi agar lebih memahami perbedaannya dengan baik :
● Akun Aset
Aset atau harta terbagi menjadi dua yaitu aset tetap dan aset lancar. Aset lancar adalah harta yang tinggi kadar likuiditasnya. Beberapa akun liquid dalam aset lancar antara lain kas, pitung usaha, mesin, kendaraan dan peralatan kantor. Dengan begitu ketika aset bertambah maka posisinya berada pada debit sementara jika berkurang akan berada pada kredit.
● Akun Beban
Beban adalah pembelanjaan yang harus dilakukan agar usaha atau bisnis tetap bisa berjalan. Akun ini ikut bertambah jika didebitkan dan akan berkurang jika dikreditkan.
● Akun Liabilitas dan Ekuitas
Debit dan juga kredit juga terdapat perbedaan pada akun hutang dan ekuitas. Sebagai contoh sebuah perusahaan telah melakukan pinjaman pada Bank sebesar Rp 30.000.000,- sebagai modal awal. Maka dalam jurnal tersebut dapat Anda ketahui kas bertambah sebesar Rp 30.000.000,- dari pinjaman bank.
● Akun Akumulasi
Akumulasi adalah bagian dari aset tidak lancar yang bisa bertambah nilainya jika dikreditkan. Pada neraca nantinya akan mengurangi nilai aset tetap seperti kendaraan, dan alat-alat. Dengan mencatat akumulasi kendaraan atau alat-alat akan mempermudah dalam penilaian aset tersebut mengalami kerugian atau keuntungan saat kembali menjual barang tersebut.
Keduanya berkaitan erat dalam setiap transaksi yang terjadi. Pengelolaan keuangan bisnis tidak hanya sekedar mengatur keuangan semata. Pengetahuan mengenai keterkaitan serta perbedaan keduanya sangatlah penting dalam menunjang keberlangsungan bisnis.
Mengapa Pencatatan Debit dan Kredit Penting dalam Jurnal Software?
Transaksi pasti akan selalu terjadi baik dalam penjualan atau pembelian, apalagi jika Anda menjalankan sebuah bisnis. Dengan membaca artikel ini kami harap Anda dapat menyadari kegunaan pembukuan dan pencatatan, khususnya debit dan kredit pada neraca dan buku besar.
Hati-hati apabila Anda tidak memiliki dokumen pelaporan debet dan kredit. Kontrol dalam mengendalikan aliran keluar masuknya keuangan perusahaan tidak dapat terlaksana dengan baik, dan data-data yang berhubungan dengan keuangan tidak bisa terlacak.
Kelola keuangan memang kompleks apabila tidak memiliki sumber daya yang baik. Anda bisa menggunakan aplikasi jurnal akuntansi sebagai solusi keuangan bisnis Anda.
Jurnal software menyediakan aplikasi akuntansi untuk enterprise di Indonesia. Kurangi proses akuntansi manual yang memakan waktu, lihat informasi keuangan secara real-time, kontrol keuangan di setiap cabang bisnis dengan analisis mendalam, dan estimasi pendapatan Anda secara akurat.
Dengan aplikasi jurnal akuntansi dari Mekari Jurnal, profitabilitas menjadi meningkat karena penghitungan budget yang lebih tepat dan akurat. Proses akuntansi juga dapat Anda lakukan dengan aman, cepat dan mudah.
Kelebihan Menggunakan Software Akuntansi Dari Jurnal software
Dirangkum dari https://www.jurnal.id/id/, Jurnal software merupakan penyedia aplikasi atau software akuntansi untuk pengelolaan keuangan perusahaan lebih mudah dan praktis. Dengan adanya software ini, tentu saja sangat membantu dalam pembuatan laporan keuangan tanpa harus melakukan perhitungan akuntansi secara manual.
Untuk diketahui aplikasi akuntansi dari Jurnal software memiliki banyak kelebihan. Salah satunya yaitu aplikasi atau software ini sudah berbasis cloud sehingga datanya bisa diakses dari mana saja dan dari berbagai perangkat.
Fitur – Fitur Jurnal Software yang Dapat Bantu Bisnis Berkembang
Setidaknya ada 8 fitur utama dari Jurnal Software yang wajib Anda pahami lebih detail jika menginginkan salah satu dari program Jurnal software ini. Berikut ini fitur-fiturnya:
- Laporan Bisnis & Keuangan
Fitur ini memungkinkan anda untuk dalam pembuatan laporan keuangan lebih rinci dan akurat. Hal ini sangat dibutuhkan dalam mengembangkan sebuah bisnis, karena akan berdampak ke depannya. Datanya juga sudah otomatis menggunakan sistem cloud jadi bisa diakses secara Real Time. Aplikasi ini mendukung data software laporan keuangan dengan tampilan yang bagus dan bisa disesuaikan. Softwarenya sendiri bisa melalui perangkat komputer maupun mobile.
- Akuntansi
Fitur akuntansi online dari Jurnal software memiliki aplikasi yang sangat mudah dipahami bahkan bagi orang yang tidak tahu menahu soal ilmu akuntansi. Aplikasi ini berisi fitur daftar akun, buku besar, neraca saldo, entri Jurnal software dan juga lampiran transaksi digital yang mudah untuk dibaca dan dimengerti.
- Kas & Transaksi
Fitur ini memungkinkan untuk pemantauan kas dan transaksi lebih Real Time. Ditambah lagi alur pencatatan untuk pembukuan keuangan juga lebih rapi dan dinamis. Sehingga Anda tidak perlu dipusingkan dengan catatan pembukuan yang rumit untuk dimengerti.
- Invoice
Kini pembuatan invoice dan faktur tidak perlu repot lagi seperti biasa, sejak adanya aplikasi invoice dari Jurnal software. Sebab mulai dari pembuatan invoice, pengiriman invoice hingga penagihan invoice ke pelanggan jauh lebih mudah dan juga cepat. Para pengusaha juga diuntungkan dengan kecepatan pengelolaan invoice ini, karena tentu pembayaran dari pelanggan lebih cepat cair dan tepat waktu.
- Produk & Inventory
Untuk kemudahan dalam pemantauan stok produk di gudang dan juga inventaris barang perlu adanya aplikasi stok barang ini. Software akuntansi ini memudahkan anda dalam pemantauan laporan stok barang yang lebih akurat dan lebih rinci.
- Biaya & Anggaran
Pencatatan anggaran dan biaya jauh lebih rinci dan lebih efektif. Dengan aplikasi biaya dan anggaran ini, anda lebih mudah melakukan pengelolaan keuangan yang masuk dan keluar. Jadi keuntungan bisa maksimal didapatkan.
- Perpajakan
Software akuntansi online juga memudahkan dalam pengelolaan pajak. Bahkan penghitungan pajak yang sudah disesuaikan dengan peraturan pajak di Indonesia. Anda tidak perlu lagi menghitung pajak secara manual satu persatu untuk setiap produk yang dikenai pajak. Tidak hanya efisien secara waktu tapi juga hemat biaya.
- Mobile App
Software akuntansi online yang tersedia dari Jurnal software sudah terintegrasi pula untuk aplikasi mobile. Artinya software ini juga bisa diakses lewat smartphone anda baik yang berbasis Android maupun iOS. Jadi jika anda sedang tidak berada di depan komputer atau laptop, akses ke aplikasi tidak bisa dilakukan lewat genggaman.
Cara Mendapatkan Software Akuntansi Dari Jurnal Software
Untuk bisa mendapatkan software akuntansi dari Jurnal software, caranya sangat mudah karena anda hanya perlu melakukan pembelian aplikasi akuntansi dengan harga yang sangat terjangkau di https://jurnal.id. Untuk paket Starter anda hanya perlu membayar biaya 199 ribu saja. Untuk paket Pro biayanya adalah 299 ribu, sementara untuk paket Enterprise biayanya adalah 499 ribu.
Dengan menggunakan Jurnal, Anda juga dapat mengakses data secara realtime, kapanpun dan dimanapun sesuai yang anda inginkan. Harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau. Selain itu Anda juga bisa mendapatkan berbagai diskon menarik serta percobaan gratis selama 14 hari hanya.
Demikian beberapa fitur yang ada pada software akuntansi online dari Jurnal software. Tentu saja kemudahan sangat bisa anda dapatkan dari satu program akuntansi untuk semua kebutuhan bisnis anda. Terlebih sistem sudah dicatat secara otomatis sehingga sangat akurat dan tepat waktu.*
Sumber: