Erniati, Guru yang Hidup Menumpang di Tanah Yayasan

Erniati, Guru yang Hidup Menumpang di Tanah Yayasan

SUMBER MARGA TELANG harianbanyuasin com Peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November menjadi momentum bagi pahlawan tanpa tanda jasa tersebut
Meski demikian masih banyak guru di Indonesia yang hidupnya jauh dari berkecukupan Seperti yang terjadi di Kecamatan Sumber Marga Telang Banyuasin
Dia adalah Erniati guru SD Negeri 3 Sumber Marga Telang Dia telah mengabdi bagi pendidikan sejak tahun 2009 Dan hingga kini statusnya masih sebagai guru honorer Mirisnya lagi ibu lima orang anak ini harus tinggal di rumah yang tak layak
Bahkan tanah tempat rumahnya berdiri merupakan tanah milik yayasan Yang lebih menyedihkan kondisi rumahnya hanya berdinding dan atapkan daun nipah
Saya mengajar mulai tahun 2009 Pada saat itu kondisi di desa kami sepi kiri dan kanan jalan masih banyak hutan Rumah penduduk jaraknya lumayan berjauhan cerita Erniati kepada harianbanyuasin com Minggu 28 11 2021
Erniati mengatakan sebenarnya menjadi seorang guru bukan cita citanya Karena dalam pikirannya untuk menjadi guru tidaklah gampang
Waktu itu di tempat saya tinggal jika ingin sekolah jauh Harus menyeberang sungai Sehingga banyak anak anak sudah waktunya sekolah tidak bisa sekolah Akhirnya pada saat itu dengan arahan pak Supardi Kepsek meminta saya untuk bekerja sama membuka kembali sekolah di desa kami tuturnya
Besar ambisi ingin mewujudkan hal itu Erniati memberanikan diri untuk mendatangi rumah rumah warga Satu persatu dengan tujuan mencari apakah ada anak dari warga tersebut yang ingin bersekolah Meski hanya mendapatkan 3 orang anak didik Berjalan 1 semester dengan 3 anak didik tersebut bertambah 4 orang anak lagi
Saya sangat bersyukur saya selalu berpikir positif tidak mungkin desa ini selamanya seperti ini pasti ada jalan untuk maju ucapnya gigih
Berjalan 2 tahun bertambah anak didik sebanyak 15 anak Terus dan terus bertambah hingga sekarang anak didik di SDN 3 Sumber Marga Telang berjumlah 100 anak didik
Alhamdulillah keadaan desa kami sekarang sudah mengalami kemajuan Saya bertahan menjadi seorang guru karena saya tidak ingin anak anak sampai kesulitan dalam mendapatkan pendidikan Meski status saya sekarang masih guru Honorer guru TPJP paparnya
Erniati menceritakan jarak tempuh dari rumah ke sekolah lumayan dekat dan bisa ditempuh dengan berjalan kaki
Tempat tinggal saya itu alhamdulillah rumah sendiri cuma lokasinya masih menumpang di lokasi yayasan akunya
Besar harapan Erniati anak didiknya bisa mendapatkan pelayanan pendidikan yang layak Saya juga berharap kepada pemerintah untuk dapat lebih mendukung kami dalam melaksanakan tugas kami sebagai guru harapnya
Pada Jumat 26 11 2021 solidaritas guru yang tergabung dalam kepengurusan PGRI kompak memberikan bantuan kepada Erniati Ini merupakan bentuk dukungan terutama dukungan moril kepada Erniati dengan taraf hidup yang kurang layak Namun tetap berdedikasi dengan semangat untuk mencerdaskan anak bangsa terkhusus anak anak Sumber Marga Telang ari

Sumber: